Saturday, 8 June 2019

LP2M UNM Mengabdi; Pelatihan Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Higher Order Thinking Skills di Takalar




Gambar Pembukaan Kegiatan Pengabdian pada masyarakat Terpadu UNM di Takalar

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) bekerja sama
dengan Pusat KKN Universitas Negeri Makassar(UNM) menggelar pelatihan pengembangan Pengembangan Perangkat Pembelajaran bagi Guru SMK berbasis Higher Order Thinking Skills (HOTS) pada Kurikulum SMK di Kabupaten Takalar Propinsi Sulawesi Selatan.

Pelatihan ini melibatkan para guru SMK di Kabupaten Takalar Provinsi Sulawesi Selatan dengang tujuan untuk menyiapkan guru-guru yang mampu menjawab tantangan kompetensi di abad 21 tentang cara meningkatkan pengetahuan dan mengimplementasikan dengan baik pengembangan perangkat pembelajaran berbasis HOTS dalam proses pembelajaran.

Pelatihan ini dibuka langsung oleh Bapak Prof. Dr. Ir. Bakhrani A. Rauf, M.T selaku Ketua LP2M UNM, di dalam sambutannya menekankan bahwa penting implementasikan kurikulum 2013 yang telah dilakukan beberapa revisi. Sehingga perlu mendorong pemahaman dan keterampilan guru dalam mengembangkan perangkat pembelajarannya khususnya pembelajaran HOTS sebagai kunci jawaban untuk memjawab tantangan peserta didik di abad 21.

Dr. Amiruddin, ST., MT. selaku Kepala Pusat KKN dan Pemberdayaan Masyarakat sekaligus ketua tim pengabdi dalan pelatihan ini menegaskan bahwa tuntunan pembelajaran abad-21 ini mengharuskan para guru khususnya guru-guru produktif yang ada di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk mempersiapakan pembelajaran yang dapat menjawab tuntutan tersebut. Guru-guru harus kreatif dalam mendidik dan mengajar dalam menyiapkan peserta didik dengan menekankan aspek pengetahun dan keterampilan tetapi tidak melupakan aspek sikap.

Dalam pelatihan ini, pemateri Dr, A. Muhammad Irfan ST., MT selaku anggota pengabdi, mengungkapkan bahwa setiap guru di setiap satuan pendidikan berkewajiban menyusun perangkat pembelajaran (Analisis SKL-KI dan KD, RPP, Bahan Ajar, LKPD, Media Pembelajaran dan Perangkat Penilaian). Untuk menyusun perangkat pembelajaran yang benar dapat mempelajari hakikat, prinsip dan langkah-langkah penyusunan perangkat pembelajaran seperti yang salah satunya tertera pada Permendikbud No 23 tentang Standar Penilaian dan Panduan Penilaian Terbaru ujar A. Muhammad Irfan. 

Salah satu peserta pelatihan adalah Amran, S. Pd mengucapkan terima kasih atas kehadiran UNM dalam melatih guru, karena kesulitan guru sekarang ini adalah menyusun perangkat pembelajaran yang HOTS, sehingga sangat membantu pelatihan ini bagi guru-guru di Takalar.

Dokumentasi :



Editor : Zainuddin