Showing posts with label Materi Kuliah. Show all posts
Showing posts with label Materi Kuliah. Show all posts

Thursday, 3 November 2022

DOSEN JURUSAN PKK FT UNM LAKUKAN PELATIHAN PEMBUATAN ROTI BARE DENGAN BERBAGAI SAOS PADA KARYAWAN KPRI UNM

 

Foto bersama Tim Pengabdi dan Peserta Pelatihan

Karyawan dan staf KPRI UNM dilatih membuat Roti Bare dengan berbagai Saos oleh dosen Pengabdi  dari jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar (UNM) khusus analisis Ekonominya dilaksanakan oleh dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis ,kegiatan ini dilaksanakan pada hari sabtu 16 Juli 2022. Kegiatan Pengabdian Masyarakat (PKM) ini dilaksanakan oleh tim pelaksana terdiri dari  Dr. Nahriana.M.Pd, Dra. Ratnawati T,M,Hum dan Dr. Tuti Supatminingsih. M.Si dengan Judul PKM Pelatihan Pembuatan Roti dengan Aneka Saos pada Karyawan KPRI UNM.

Survei awal ditemukan bahwa penikmat atau peminat Roti Bare di Kota Madya Makassar begitu banyak, terbukti banyaknya penjual yang menjajakan kue ini mulai dari warung di pinggir jalan, warung kopi, toko kue bahkan di hotel mulai disajikan sebagai kue untuk disajikan bagi pelanggan hotel. Roti Bare merupakan kue khas dari suku bugis yang biasanya disajikan sebagai teman minum teh atau kopi di pagi hari atau sore hari bahkan sering disajikan pada acara-acara pesta baik acara keluarga atau acara pesta adat atau syukuran lainnya.

Yang menjadi permasalahan dalam penyajian kue roti bare adalah kurang bervariasinya cocolan atau saos sebagai pasangan roti bare ini sehingga kurangnya minat kaum muda milenial untuk menyantapnya. Jika hal demikian terus menerus terjadi makanan ini akan punah disebabkan beragam kreasi terbaru makanan kekinian yang sudah masuk dipasaran. Untuk itu perlu usaha untuk memodifikasi Roti Bare sedemikian rupa jadi lebih kekinian dan lebih menarik lagi sehingga roti bare semakin dikenal terutama oleh generasi milenial.

Peserta pelatihan ini sangat senang dan mendukung kegiatan ini karena dapat menambah pengetahuan dalam menyajikan roti bare yang lebih bervariasi dengan berbagai saos sehingga menarik minat masyarakat untuk menyantapnya khususnya bagi generasi milenial. Peserta berharap adanya kegiatan yang sama dengan topik yang berbeda sehingga dapat menambah wawasan dan dapat menambah income keluarga.

Wednesday, 11 May 2022

PROSES PEMBUATAN BRANDING SEKOLAH PADA MATA PELAJARAN ANIMASI 2D&3D MENGGUNAKAN ANIMASI MOTION GRAFIK

Animasi 2D dan 3D merupakan mata pelajaran muatan C3 disusun berdasarkan

paradigma pengajaran dan pembelajaran kurikulum 2013 (Siswanti, 2020:5). Pembelajaran

animasi 2D dan 3D menjelaskan teori dan praktik mengenai pembuatan animasi baik berupa

2dimensi maupun 3dimensi. Jenis – jenis animasi terkhusus animasi 2dimensi terbagi menjadi

beberapa bagian yang terdiri dari (1) animasi cell, (2) animasi stop motion, (3) animasi motion

grafik, dan (4) animasi grafis. Pada penulisan best practice ini lebih berfokus pada animasi

motion grafik untuk pembuatan branding sekolah.

Branding sebagai memori skematis dari suatu merek. Dalam meningkatkan daya saing

lembaga pendidikan maka membangun brand digunakan oleh lembaga pendidikan untuk

menyikapi daya persaingan dalam memperkenalkan sekolah dan merekrut siswa. (Meyda

Setyana Hutami, 2020:1).Dengan membangun branding diharapkan lembaga pendidikan

semakin kuat untuk menyajikan informasi yang terkait dengan lembaga pendidikan tersebut.

Semakin banyaknya masyarakat yang menggunakan gawai (handphone) membuka

peluang untuk menyajikan karya melalui digital, salah satunya branding. Penggunaan

teknologi dan informasi yang setiap saat diakses memberikan solusi bagi promosi melalui

branding tanpa harus menggunakan budget high namun berkesan. Salah satunya penggunaan

animasi untuk branding. Dengan menggunakan animasi, branding akan lebih menarik dan

unik. Berbeda halnya dengan branding menggunakan image atau video, animasi branding

menekankan visual grafis yang bergerak untuk menampilkan pesan atau promosi.

Proses pembuatan animasi branding menggunakan salah satu jenis animasi yakni

motion grafik. Animasi motion grafik merupakan desain grafis dalam motion yang terdiri dari

elemen-elemen seperti bentuk, raut, ukuran, arah, dan tekstur yang diberikan pergerakan agar

nampak hidup.


Untuk lebih jelasnya klik tautan berikut
Read More >> Unduh Dokumen

Wednesday, 16 February 2022

PENGARUH PENGETAHUAN TEORI, MINAT BELAJAR DAN KEDISIPLINAN TERHADAP PRESTASI PESERTA DIDIK

PENGARUH PENGETAHUAN TEORI, MINAT BELAJAR DAN KEDISIPLINAN TERHADAP PRESTASI PESERTA DIDIK KELAS X IPS SMAN 1 MAMUJU PADA MATA PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan teori, minat belajar  dan kedisiplinan peserta didik serta untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh pengetahuan teori, minat belajar, dan kedisiplinan terhadap prestasi belajar pesertadidik kelas X IPS SMAN 1 Mamuju pada mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kuantitatif expostfacto. Populasi penelitian adalah seluruh peserta didik kelas X IPS SMAN 1 Mamuju Semester I Tahun Pelajaran 2019/2020 yang berjumlah 189 peserta didik dengan 50 peserta didik dijadikan sampel yang dipilih secara simple random sampling. Data penelitian diperoleh dengan teknik angket dan pemberiantes. Teknik analisis data digunakan deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pengetahuan teori peserta didik kelas X IPS SMAN 1 Mamuju Tahun Pelajaran 2019/2020 termasuk dalam kategori sangat baik dengan persentase sebesar 83,26%, (2) Minat belajar peserta didik kelas X IPS SMAN 1 Mamuju Tahun Pelajaran 2019/2020 termasuk dalam kategori baik dengan persentase sebesar 76,84%, (3) kedisiplinan peserta didik kelas X IPS SMAN 1 Mamuju Tahun Pelajaran 2019/2020 termasuk dalam kategori baik dengan persentase sebesar 71,40%, (4) pengetahuan teori, minat belajar, dan kedisiplinan berpengaruh positif terhadap prestasi belajar peserta didik kelas X IPS SMAN 1 Mamuju Tahun Pelajaran 2019/2020 dengan nilai Fhitung sebesar 594,315. 

Simpulan adalah ada pengaruh positif antara pengetahuan teori, minat belajar dan kedisiplinan terhadap prestasi belajar peserta didik kelas X IPS SMAN 1 Mamuju pada mata Prakarya dan Kewirausahaan, baik secara parsial maupun secara simultan dengan variabel yang paling berpengaruh adalah minat belajar disusul variabel pengetahuan teori dan kedisiplinan. Saran yaitu guru untuk lebih memperhatikan indikator-indikator yang dapat meningkatkan prestasi peserta didik khususnya pada pengetahuan teori, minat belajar, dan kedisiplinan.

Kata Kunci: Pengetahuan Teori, Minat, Kedisiplinan, Prestasi Belajar

Read More>> Unduh Dokumen

Friday, 31 December 2021

Apa itu Pemrograman atau Programing?

Pemrograman adalah proses untuk membuat sebuah program dan program itu sendiri adalah kumpulan instruksi yang kita berikan kepada komputer dengan menggunakan bahasa tertentu agar komputer itu berperilaku sesuai dengan keinginan kita. Karena komputer itu hanyalah benda mati yang tidak dapat melakukan apapun tanpa adanya instruksi. Sekeren apapun komputer yang kalian punya kalau kalian tidak memberikan instruksi pada komputer itu maka nggak bisa ngapa-ngapain dan tentu saja instruksi yang diberikan harus benar. Pertanyaan selanjutnya adalah kenapa sih kita mesti bikin program?

Nah, untuk lebih jelasnya silahkan unduh dokumen Artikel yang telah ditulis oleh Musdalifah

Read More >>  Unduh >>

Friday, 14 August 2020

Trik Mudah Lolos PTN ! Ujian Jalur Mandiri


Apa itu jalur mandiri ?

Jalur Mandiri atau disebut juga Ujian Mandiri Premium adalah nama yang digunakan oleh masyarakat secara umum untuk menyebut sistem penerimaan mahasiswa baru (PMB) atau (PBM Premium) yang dilakukan oleh perguruan tinggi negeri yang dilaksanakan secara mandiri oleh masing-masing perguruan tinggi negeri di Indonesia (id.wikipedia.org)

Mengapa jalur mandiri lebih mahal?

Umumnya PTN membebankan UKT pada golongan tinggi untuk jalur mandiri. Alasan lain yang membuat jalur mandiri terasa mahal karena adanya uang pangkal yang harus ditanggung mahasiswa. Uang pangkal ini tidak berlaku bagi mahasiswa baru dari jalur SNMPTN dan SBMPTN. (biayakuliah.net)

Apakah kuliah jalur mandiri pasti diterima?

Namun meskipun begitu bukan berarti ujian jalur mandiri ini pasti diterima karena daya tampungnya terbatas. Tetap ada seleksi atau persaingan dalam ujian jalur mandiri meskipun pada umumnya persaingannya di bawah SBMPTN.

Bagaimana tips ikut ujian mandiri ?

Saingan pendaftar jalur ini tak sebanyak SNMPTN dan SBMPTN, namun tetap harus memperhatikan setiap detail ujian mandiri ini. Semuanya bisa di maksimalkan dengan niat yang baik disertai usaha dan doa.

  1. Pastikan Memilih Universitas atau PTN yang tepat.
  2. Pastikan jurusan yang dipilih sesuai dengan yang dikuasai atau sesuai dengan kompetensi yang anda miliki, minimal jurusan tersebut adalah jurusan yang anda minati. Agar tidak muncul kata “Salah Jurusan” Ketika sudah lolos nantinya.
  3. Tujuan pemilihan jurusan sesuai dengan minat dan bakat akan membuat anda lebih percaya diri dan yakin saat mengerjakan ujian.
  4. Setelah memilih jurusan, selanjutnya berdiskusi dan minta saran kepada orangtua. Bagaimanapun juga biaya kuliah jalur ini lebih besar dibandingkan dengan jalur lainnya. Jangan lupa untuk mencari informasi biaya kuliah jurusan yang telah dipilih, agar orangtua dapat mempertimbangkan dengan baik mana jurusan yang menurut mereka juga baik. Hal  ini sangat menunjang lancarnya jalan untuk kuliah dan menempuh Pendidikan di kampus nantinya.
  5. Hal selanjutnya yang paling penting adalah meminta doa restu kepada kedua orangtua agar dimudahkan dalam mengerjakan soal ujian hingga bisa lolos ke PTN yang anda pilih.
  6. Banyak Latihan soal-soal ujian karena setiap PTN memiliki ciri khas masing-masing teerhadap soal ujian yang diberikan.
  7. Perluas wawasan tentang ujian mandiri, tak hanya tentang soal ujian saja namun juga perlu tahu informasi yang banyak mengenai seleksi jalur mandiri dari PTN yang anda pilih. Juga perbanyak diskusi dan konsultasi dengan mahasiswa yang sudah lolos sebelumnya di PTN tersebut.
  8. Sebelum ujian mandiri, anda harus persiapkan banyak hal mengenai persiapan ujian seperti berkas pendukung, ATK, dll.  Kemudian persiapkan pakaian yang disyaratkan untuk dipakai pada saat ujian.
  9. Jika sudah ada lokasi dan jadwal ujian, anda bisa survei ke lokasi tersebut minimal sehari sebelum ujian, hal ini sangat mendukung ketenangan dalam ujian. Tidak perlu repot lagi dan tergesah-gesah mencari ruangan pada saat hari H ujian tersebut, apalagi jika anda terlambat maka ini sangat mempengaruhi ketenangan dan kenyamanan anda mengerjakan soal ujian.
  10. Berdoa dan minta restu orangtua sebelum berangkat ujian agar dimudahkan dalam proses ujian.
  11. Banyak berdoa sebelum mulai mengerjakan soal ujian dan kerjakanlah dengan tenang.

Dengan begitu, setiap usaha yang diiringi dengan doa dan restu orangtua akan mempermudah anda dalam mengerjakan soal ujian. Aamiin..

Thursday, 13 August 2020

Referensi Judul Skripsi Mahasiswa Akhir Teknik Sipil !

 

Judul Skripsi Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan

    1. Pengaruh Penambahan Tumbukan Batu Bata Terhadap Kuat Tekan dan Kuat Aus Mortar Sebagai Bahan Dasar Paving Block
    2. Pemanfaatan Limbah industri penggergajian kayu sebagai bahan subtitusi pembuatan paving block
    3. Uji Kuat Tekan dan Serapan Air pada Bata Beton Berlubang dengan Bahan Ikat Kapur dan Abu Layang
    4. Pengaruh Penambahan Abu Terbang Terhadap Kuat Tekan dan Serapan Air pada Bata Beton Berlubang
    5. Pengaruh Penambahan Serat Ijuk dan Pengurangan Pasir Terhadap Beban Lentur dan Berat Jenis Genteng Beton
    6. Pengaruh Penambahan Trass Muria Terhadap Kuat Tekan dan Serapan Air pada Bata Trass Kapur
    7. Pengaruh Penambahan Tras Muria pada Bata Beton Berlubang Ditinjau Terhadap Kuat Tekan dan Serapan Air
    8. Pengaruh Penambahan Serat Kawat Bendrat pada Campuran Beton
    9. Skripsi Studi Perbandingan Penulangan Bangunan Beton Antara Metode Konvensional dan Portal Ekuivalen
    10. Optimalisasi Dimensi Pelat Lantai Dengan Menggunakan Tulangan Wire Mesh
    11. Tinjauan Kekuatan Lantai Tebal 7 cm yang Menggunakan Besi (Wire Mesh) Akibat Penebalan Finishing dengan Mortar
    12. Studi Penentuan Jumlah LHR Pada Perencanaan Pembangunan Jalan Tol Layang Jl. AP. Pettarani Makassar
    13. Studi Pengaruh Beban Berlebih (Overload) Terhadap Pengurangan Umur Rencana Perkerasan Jalan
    14. Studi Pengaruh Keberadaan Pusat Perbelanjaan Plaza Millenium Terhadap Kondisi Lalu Lintas Dan Usulan Penanganan Persoalan Lalu Lintas Di Ruas Jalan Kapten Muslim
    15. Studi Pengaruh Penyempitan Jalan Terhadap Karakteristik Lalu Lintas Dengan Membandingkan Model Linear Greenshield, Logaritmik Greenberg Dan Eksponensial Undewood.
    16. Studi Penyaluran Dan Pengolahan Air Limbah Di Komplek Pemukiman
    17. Studi Perbandingan Penggunaan Retona Blend 55 Dan Aspal Pen 60/70 Terhadap Rancangan Campuran
    18. Studi Perbandingan Struktur Rangka Atap Baja Untuk Berbagai Type
    19. Studi Perencanaan Tebal Lapisan Perkerasan Tambahan (Overlay) Pada Proyek Peningkatan Jalan Propinsi Jurusan Binjai – Timbang Lawang (Sta 61+000 – 62+800)
    20. Studi Perubahan Tujuan Perjalanan Masyarakat Kecamatan Sei Kepayang Pasca Pembangunan Jembatan Sungai Asahan
    21. Studi Public Private Partnership Dalam Proyek Infrastruktur: Kasus Jalan Tol Layang Jl. AP. Pettarani Makassar
    22. Studi Tarikan Perjalanan Serta Analisa Perparkiran Pada Pusat Perbelanjaan Di Kota Makassar
    23. Perencanaan Struktur Gorong-Gorong Di Bawah Timbunan Tinggi
    24. Penentuan Panjang Optimum Segmen Daerah Pekerjaan Untuk Pelaksanaan Lapis Tambahan Pada Jalan Tol Empat Lajur Dua Arah
    25. Perbandingan Durabilitas Beton Aspal Menggunakan Nilai Sisa Stabiltas Dan Menggunakan Nilai Sisa Kuat Tarik Tidak Langsung
    26. Studi Kelayakan Bangunan Parkir Bertingkat Untuk Pusat Perbelanjaan di Kota Makassar (Studi Kasus : Mall Panakkukang Makassar)
    27. Studi Tentang Kenyamanan Pejalan Kaki Terhadap Pemanfaatan Trotoar Di Kabupaten Gowa
    28. Studi Identifikasi Daerah Rawan Kecelakaan Di Jl. Poros Camba Kabupaten Maros
    29. Analisa Faktor-Faktor Pengaruh Terhadap Kerusakan Perkerasan Lentur Jalan Raya
    30. Korelasi Nilai California Bearing Ratio (CBR) Dan Dynamic Cone Penetrometer (DCP) PADA Tanah Gambut Yang Dipadatkan
    31. Analisis Penggunaan Aplikasi Software Optimasi Waste Besi Pada Pekerjkaan Struktur Beton Bertulang Proyek XYZ
    32. Studi Willingness To Pay Untuk Pengembangan Sistem Parkir Kampus Universitas Negeri Makassar
    33. Analisa Kecelakaan Lalu-Lintas Di Jalan Poros Camba Kabupaten Maros
    34. Identifikasi Permasalahan Pada Tahap Awal Pelaksanaan Proyek Jalan Tol Layang Jl. AP. Petterani Makassar
    35. Kajian Perkerasan Jalan Lentur Akibat Beban Lalu Lintas Dengan Menggunakan Program HDM-II
    36. Variasi Penggunaan Agregat Bentuk Pecah Dan Bentuk Bulat Pada Campuran Aspal Beton Terhadap Karakteristik Marshall
    37. Hubungan antara motivasi belajar, iklim organisasi, dan manajemen mutu guru dengan hasil belajar siswa teknologi konstruksi dan properti kelas x dan xi SMKn xxx
    38. Evaluasi penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (k3) pada praktik finishing bangunan kelas xi program keahlian teknik konstruksi batu dan beton (tkbb) di SMK negeri 2 xxx
    39. Pengembangan modul pembelajaran kontruksi jalan dan jembatan kompetensi keahlian desain permodelan dan informasi bangunan SMK negeri 2 xxx
    40. Analisis butir soal penilaian akhir semester gasal tahun ajaran 2018/2019 pada kelompok mata pelajaran dasar program keahlian (c2) kelas x kompetensi keahlian desain pemodelan dan informasi bangunan di SMK negeri 2 xxx
    41. Pengaruh Sarana Laboratorium Gambar Dan Peran Guru Produktif Sebagai Motivator Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X Dan XI Desain Pemodelan Dan Informasi Bangunan Di SMKN 10 Makassar
    42. Pengaruh Persepsi Dunia Kerja Dan Konsep Diri Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X Dan XI Jurusan Teknik Bangunan SMK Negeri 10 Makassar
    43. Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Menggunakan Metode Tutor Sebaya Pada Pembelajaran Mekanika Teknik Kelas X Program Keahlian Teknik Konstruksi Dan Properti SMK Negeri
    44. Pengembangan Media Pembelajaran Buku Saku Pada Mata Pelajaran Finishing Bangunan Di SMK Program Teknik Konstruksi Batu Beton.
    45. Pola Pembelajaran Teaching Factory Pada Program Keahlian Teknik Furnitur Di SMK Negeri
    46. Implementasi Pembelajaran Berbasis Proyek Pada Mata Pelajaran Produk Kreatif Dan Kewirausahaan Di SMK
    47. Pengembangan job sheet praktik teknik pengukuran tanah siswa kelas x program keahlian konstruksi gedung, sanitasi, dan perawatan di SMK Negeri
    48. Evaluasi aksesibilitas bagi penyandang tunadaksa di fakultas ilmu pendidikan universitas xxx.
    49. Pengembangan media video tutorial interaktif produk praktik beton.
    50. Pengaruh kompetensi pedagogik guru dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran gambar teknik
    51. Kemitraan kompetensi keahlian teknik furnitur SMK dengan dunia industri
    52. Implementasi sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja di bengkel program keahlian teknologi konstruksi dan properti SMK N 1
    53. Persepsi siswa terhadap kompetensi guru program keahlian teknologi konstruksi dan properti di SMK
    54. Pengembangan media pembelajaran berbasis video animasi untuk materi pondasi batu kali pada mata pelajaran konstruksi bangunan gedung di SMK
    55. Pengembangan modul pendidikan dan pelatihan kendali mutu dan pengujian material infrastruktur pada departement project real estate di pt xxx tbk.
    56. Profil Hasil Belajar Kewirausahaan Pada Siswa Kelas XI Kompetensi Keahlian Konstruksi Gedung, Sanitasi, Dan Perawatan Di SMK Negeri 2
    57. pengembangan media pembelajaran modul sketchup untuk menunjang mata kuliah perencanaan bangunan ii.
    58. hubungan kelayakan unit produksi kayu dan minat berwirausaha dengan jiwa kewirausahaan siswa kelas xii program keahlian teknik furnitur smk xxx
    59. pengaruh kompetensi kewirausahaan dan tantangan kepemimpinan kepala sekolah terhadap solusi kepemimpinan kepala sekolah menengah kejuruan di era revolusi industri 4.0 dan pembelajaran abad 21.
    60. analisis kesiapan guru dalam pelaksanaan proses belajar mengajar program keahlian teknik geomatika smk negeri 2 xxx
    61. penerapan metode pembelajaran problem solving untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran mekanika teknik kelas x di smk n 2 xxx
    62. pengembangan modul pembelajaran aplikasi perangkat lunak dan perancangan interior gedung berbasis sketchup 3d tingkat dasar kelas xii program keahlian desain permodelan dan informasi bangunan di smk negeri 1 xxx
    63. pengembangan media pembelajaran animasi pondasi pada mata kuliah konstruksi bangunan dan menggambar
    64. pengembangan media pembelajaran buku saku bergambar pada mata pelajaran pelaksanaan dan pengawasan konstruksi bangunan gedung siswa kelas xi teknik konstruksi dan properti di smkn 2 xxx
    65. tingkat pemahaman guru terhadap karakteristik dan penerapan model project based learning (pjbl) dalam pembelajaran produk kreatif dan kewirausahaan (pkk) smk negeri di 
    66. pengembangan media pembelajaran berbasis video pengujian kuat tekan beton pada mata kuliah praktikum bahan bangunan ii di jurusan pendidikan teknik sipil dan perencanaan
    67. evaluasi pasca huni (eph) pada sistem sirkulasi di kompleks smk 
    68. pengembangan video pembelajaran finishing furniture menggunakan cat acrylic pada mata kuliah praktik furniture.
    69. peningkatan hasil belajar pada mata pelajaran estimasi biaya konstruksi melalui pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement division (stad) siswa kelas xi tkgsp smk tahun ajaran 2018/2019
    70. peran bursa kerja khusus dalam penyaluran lulusan smk sebagai upaya terwujudnya link and match antara sekolah dengan dunia industri di smk pgri 1 xxx
    71. kompetensi lulusan smk program keahlian teknologi konstruksi dan properti yang dibutuhkan industri jasa konstruksi bidang biro konsultan perencana di xxx.
    72. pengembangan job sheet gambar teknik siswa kelas x program keahlian desain permodelan dan informasi bangunan di smk negeri 1 xxx
    73. pengaruh profesionalisme dan tantangan kepemimpinan kepala sekolah terhadap solusi kepemimpinan kepala smkn bidang teknologi dan rekayasa di era revolusi industri 4.0 dan pembelajaran abad ke-21
    74. kualitas kerjasama siswa dalam mata pelajaran praktik furniture smk 
    75. pengaruh keyakinan kemampuan diri (self-efficacy), lingkungan keluarga, dan lingkungan perguruan tinggi terhadap minat berwirausaha (studi kasus pada mahasiswa pendidikan teknik sipil dan perencanaan, FT Universitas Negeri Makassar).
    76. pengembangan media pembelajaran berbasis video animasi penggunaan total station untuk pengukuran stake out gedung
    77. evaluasi aksesibilitas bagi penyandang tunanetra di gedung fakultas ilmu pendidikan universitas xxx.
    78. penerapan model pembelajaran problem based learning untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran dasar konstruksi bangunan kelas x dpib smk n 2 xxx.
    79. pelaksanaan pembelajaran sistem blok kompetensi keahlian teknik furniture kelas xi smk xxx tahun ajaran 2017/2018
    80. kelayakan model pembelajaran berbasis proyek konstruksi bangunan pada mata pelajaran produk kreatif dan kewirausahaan di smk dalam perspektif guru
    81. pengembangan media pembelajaran berbasis video 360° pada mata pelajaran gambar interior dan eksterior di smk n 1 xxx
    82. kompetensi lulusan smk teknologi konstruksi dan properti yang dibutuhkan industri jasa konstruksi bidang pelaksanaan di xxx.
    83. pelaksanaan teaching factory di smk negeri 1 xxx program keahlian teknologi konstruksi dan properti.
    84. penerapan model pembelajaran somatis, auditori, visual, intelektual (savi) untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran mekanika teknik kelas x dpib smk negeri 2 xxx
    85. pengembangan modul pembelajaran aplikasi perangkat lunak dan perancangan interior gedung berbasis sketchup 3d tingkat lanjut kelas xii program keahlian desain permodelan dan informasi bangunan di smk negeri 1 xxx.
    86. pengembangan modul pendidikan dan pelatihan perencanaan plambing di pt xxx, tbk.
    87. pengembangan media pembelajaran interaktif video animasi berbasis adobe flash cs 6 pada mata pelajaran konstruksi dan utilitas gedung di smk n 1 xxx
    88. pengembangan modul pembelajaran gambar teknik untuk siswa kelas x jurusan desain pemodelan dan informasi bangunan di smk negeri 2 xxx.
    89. pengembangan media pembelajaran berbasis audiovisual pada mata kuliah praktik finishing furniture
    90. kompentensi lulusan smk program keahlian teknologi kontruksi dan properti yang dibutuhkan industri jasa kontruksi bidang konsultan pengawas di xxx.
    91. implementasi pendekatan saintifik kurikulum 2013 pada mata pelajaran mekanika teknik pada siswa smk kelas x program keahlian teknik gambar bangunan di smk negeri 2 xxx
    92. evaluasi implementasi praktik kerja lapangan (pkl)siswa smk program keahlian teknik bangunan di kabupaten xxx.
    93. penerapan metode tutor sebaya (peer tutoring) untuk meningkatkan keaktivan dan hasil belajar siswa mata pelajaran mekanika teknik pada siswa kelas x pada program keahlian bisnis konstruksi dan properti smk negeri 2 xxx.
    94. tingkat pemahaman kompetensi menggambar digital siswa kelas xii tgb smkn 1 xxx berdasarkan tuntutan dunia kerja.
    95. tingkat kesiapan kompetensi keahlian desain pemodelan dan informasi bangunan di smkn xxx dalam implementasi spektrum pendidikan menengah kejuruan
    96. studi tingkat kepuasan peserta didik dalam layanan prasarana sarana laboratorium geomatika program keahlian teknik geomatika di smk pekerjaan umum negeri xxx.
    97. kontribusi penguasaan materi konstruksi bangunan gedung terhadap kompetensi siswa menggambar bangunan gedung di smkn 5 xxx.
    98. pengaruh status sosial ekonomi orang tua terhadap motivasi belajar siswa kompetensi keahlian desain pemodelan dan informasi bangunan smkn 2 xxx
    99. pengaruh persepsi siswa tentang mata pelajaran produktif dpib terhadap motivasi belajar siswa desain pemodelan informasi bangunan smkn 7 xxx
    100. penerapan model pembelajaran traffic light card dalam pembelajaran peserta didik pada mata pelajaran ilmu bangunan di smkn xxx
    101. kontribusi self-efficacy terhadap perencanaan karir peserta didik kompetensi keahlian teknik gambar bangunan smk negeri xxx
    102. penerapan model pembelajaran pbl (project based learning) berbasis lingkungan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas xi dpib pada mata pelajaran gambar interior dan eksterior bangunan di smk negeri 1 xxx
    103. implementasi perpaduan pembelajaran model pelatihan industri (training within industry) dengan quantum learning guna meningkatkan prestasi belajar pada mata pelajaran konstruksi jalan dan jembatan siswa kelas xi dpib smk negeri 6 xxx
    104. penerapan model pembelajaran kreatif produktif untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas xi tgb 1 smkn 1 xxx pada mata pelajaran menggambar teknik
    105. pengembangan media pembelajaran berbasis adobe flash untuk meningkatkan pemahaman mata pelajaran gambar teknik di smkn 6 xxx
    106. tingkat ketercapaian materi kurikulum mata pelajaran perangkat lunak kelas xi kompetensi keahlian gambar bangunan smk negeri 6 xxx
    107. pengaruh soft skill dan hard skill siswa terhadap kepuasan industri sebagai institusi pasangan tempat prakerin siswa smk teknik gambar bangunan se-xxx
    108. hubungan pemahaman kognitif siswa tentang keselamatan dan kesehatan kerja (k3) dengan kemampuan psikomotorik keselamatan kerja pada praktik kayu kelas xi kompetensi keahlian teknik konstruksi kayu di smk negeri 1 xxx
    109. pengaruh pengetahuan, keterampilan, dan sikap terhadap implementasi keselamatan dan kesehatan kerja (k3) pada mata pelajaran praktik konstruksi kayu di smk negeri 1 xxx
    110. perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran kontruksi bangunan di smk negeri 6 xxx
    111. penerapan pembelajaran di dalam kelas dan di luar kelas (outdoor study) untuk meningkatkan prestasi siswa pada mata pelajaran gambar interior dan eksterior bangunan kelas xi smkn 2 xxx
    112. pengaruh kinerja pedagogik guru produktif dan kondisi lingkungan terhadap minat kerja dan dampaknya pada hasil belajar siswa di smkn 1 xxx\
    113. pembelajaran berbasis tutor sebaya (peer teaching) untuk meningkatkan hasil belajar mata pelajaran mekanika teknik siswa kelas x teknik gambar bangunan di smkn 3 xxx tahun ajaran 2017/2018
    114. pengaruh pembelajaran sistem blok terhadap prestasi belajar siswa program keahlian teknik gambar bangunan di smkn 1 xxx\
    115. pengaruh motivasibelajar, kebiasaanbelajar dan efikasi diri terhadap prestasi belajar mata pelajaran mekanika statis tentu smk negeri 1 xxx tahun pelajaran 2017/2018
    116. perencanaan dan pelaksanaan pembelajaranmata pelajaran kontruksi bangunan di smk negeri 6 xxx
    117. pengembangan bahan ajar statika berbasis metode pemecahan masalah untuk smk kelas x teknik gambar bangunan
    118. evluasi pembelajaran sikap spiritual (ki-i) dan sikap sosial (ki-ii) pada program keahlian teknik bangunan di smk negeri 1 xxx
    119. hubungan kualitaslayanan bengkel kerja kayu dan budaya kerja dengan prestasi praktik kerja kayu siswa paket keahlian teknik konstruksi kayu di smk negeri 1 xxx
    120. pengembangan modul elektronik dasar-dasar konstruksi bangunan kelas x desain permodelan dan informasi bangunan smkn 2 xxx
    121. hubungan antara persepsi siswa tentang budaya kerja dengan hasil praktikum mata pelajaran konstruksi beton siswa kelas xi teknik konstruksi batu dan beton di smk negeri 1 xxx
    122. pengembangan bahan ajar dalam mata pelajaran menggambar konstruksi bangunan di smk xxx, berbasis e-learning moodle.
    123. evaluasi program pembelajaran menggambar teknik bangunan 2 program studi pendidikan teknik bangunan untuk menyiapkan guru profesional di smk program keahlian teknologi konstruksi dan properti
    124. penerapan strategi pembelajaran problem based learning menggunakan media pembelajaran animasi guna meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran gambar konstruksi bangunan di smk negeri 2 xxx
    125. pengaruh pelaksanaan pembelajaran teaching factory terhadap kesiapan wirausaha siswa kompetensi keahlian teknik konstruksi kayu smk negeri 1 xxx
    126. Peningkatan Hasil Belajar pada Mata Pelajaran Mekanika Teknik Siswa Kelas X Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan SMK N 6 XXX Menggunakan Model Problem Based Learning Berbantuan Media E-Learning Berbasis Edmodo
    127. Pengaruh Kuat Tekan dan Kuat Geser Sampel Dryside of Optimum (Kering Optimum) Dan Wetside of Optimum (Basah Optimum) Pada Tanah Lempung
    128. Korelasi Kuat Tekan dan Kuat Geser pada Tanah Lempung yang Disubtitusi Dengan Variasi Campuran Pasir.
    129. Pengaruh Penambahan Pasir Terhadap Tingkat Kepadatan dan Daya Dukung Tanah Lempung Lunak.
    130. Perilaku Penurunan Tanah Terhadap Dry Side of Optimum dan Wet Side of Optimum pada Kepadatan Tanah Organik.
    131. Pengaruh Penambahan Pasir Terhadap Tingkat Kepadatan dan Daya Dukung Tanah Lempung Organik. Fakultas Teknik, Universitas Lampung
    132. Tinjauan Daya Dukung Tanah Pada Pondasi Tiang Pancang Pembangunan PLTU Lampung 2×100 MW Desa X Kabupaten X
    133. Hubungan Batas Cair dan Plastisitas Indeks Tanah Lempung yang Distabilisasi dengan ISS 2500 Terhadap Nilai Kohesi pada Uji Geser Langsung dan Uji Tekan Bebas. Fakultas Teknik,
    134. Hubungan Batas Cair Dan Plastisitas Indeks Tanah Lempung Yang Disubstitusi Pasir Terhadap Nilai Kohesi Tanah Pada Uji Direct Shear.
    135. Tinjauan Daya Dukung Tanah pada Pondasi Jembatan Fly Over Ruas Jalan Antasari – Jalan Tirtayasa di Kota Bandar Lampung.
    136. Pengaruh Derajat Kejenuhan Tanah Organik Terhadap Perilaku Penurunan Tanah.
    137. Hubungan Pola Penurunan Tanah Organik Terhadap Beban LIR (Load Increament Ratio) yang Disubtitusi Material Bergradasi Kasar (Pasir).
    138. Pengaruh Air Hujan pada Tanah Lempung Terhadap Debit Sumur Resapan Berdasarkan Hasil Uji Permeabilitas Lapangan.
    139. Pemanfaatan Limbah Kaca Sebagai Bahan Filler Untuk Pembuatan Paving Block Menggunakan Tanah Lempung.
    140. Efisiensi Desain Sumur Resapan Berdasarkan Hasil Uji Permeabilitas Lapangan di Kelurahan Beringin Jaya Kecamatan X Dengan Permukaan Tanah yang Berbeda.
    141. Pengaruh Derajat Kejenuhan Tanah Lempung Terhadap Perilaku Penurunan Tanah.
    142. Studi Daya Dukung Tanah Pasir yang Distabilisasi Menggunakan TX-300 Ditinjau dari Nilai CBR.
    143. Pengaruh Air Hujan pada Tanah Berlempung Terhadap Muka Air Tanah Berdasarkan Hasil Uji Permeabilitas Lapangan.
    144. Pengaruh Waktu Pemeraman Terhadap Kekuatan Paving Block Pasca Pembakaran Menggunakan Material Tanah dan Kapur Untuk Jalan Lingkungan.
    145. Penggunaan Aplikasi Geospasial Komputerisasi Kantor Pertanahan (Geo KKP) Untuk Updating Peta Pendaftaran Kantor Pertanahan Kota X.
    146. Studi Sifat Fisik Tanah Organik yang Distabilisasi Menggunakan Cornice Adhesive (Perekat Gypsum).
    147. Pengaruh Waktu Perendaman Terhadap Daya Dukung Stabilisasi Tanah Lempung Lunak Menggunakan TX-300.
    148. Evaluasi Perencanaan Secant Pile Sebagai Dinding Penahan Tanah pada Basement Gedung Hotel Mercure Lampung Jl.Raden Intan, bandar lampung.
    149. Korelasi Kuat Tekan Bebas Dengan Kuat Geser Langsung pada Tanah Lempung yang Dicampur Dengan Zeolit.
    150. Studi Penyaluran dan Pengolahan Air Limbah di Komplek Pemukiman (Studi Kasus: Komplek Pesantren)
    151. Studi Awal Potensi Air Tanah Untuk Pengembangan Pemanfaatan Air di kecamatan X kabupaten X
    152. Studi Pengaruh Perubahan Tarif Air Minum PDAM Terhadap Pola Konsumsi Pelanggan di Wilayah Pemerintah Kota X
    153. Evaluasi Pola Pergerakan Orang dan Barang Dengan Moda Transportasi Air (Studi Kasus : dari dan ke Kota X)
    154. Aplikasi Metode Line of Balance pada Penjadwalan Proyek Kontruksi (Proyek Perumahan Gaya Taman Air di Yogyakarta)
    155. Hubungan Antara Curah Hujan Saat Dengan Karakteristik Air Larian pada Sungai Pelang Studi Kasus Dikawasan Kampus Terpadu Universitas X
    156. Kajian Pengaruh Tinggi Bukaan Pintu Air Tegak (Suice Gate) Terhadap Bilangan Froude (CF) Di Bagian Hilir Saluran Air
    157. Model Tes Filter Berbaikan Kualitas Air Kolam Ikan Koi Dengan Variasi Ketebalan Media (Tinjauan: Khusus Parameter Amoniak Nitrit dan PH)
    158. Pengaruh Waktu Pemadatan Terhadap Kuat Tekan Beton pada Faktor Air Semen Tertentu
    159. Perbedaan Kualitas Secara Bakteiologis Air Sumur Gali yang Memakai Cincin/Buis Dengan yang Tidak Memakai Cincin/Buis Didesa Medahan Kecamatan Bilah Batuh Kabupaten Gianyar
    160. Proyek Pembangunan Jembatan Air Serangai Hulu Daerah TK II bengkulu Provinsi X Provinsi X
    161. Rencana Pengembangan Sistem Penyediaan Air Bersih Kabupaten X Provinsi X Sampai dengan Tahun 2015
    162. Studi Evaluasi Proses Penjernihan Air Didesa Mojosari Kecamatan X Kabupaten X
    163. Studi Penelitian Tingkat Pencemaran Air Sungai Bronkas Akibat Limbah Domestik Dikotamadya X
    164. Analisa dan Perencanaan Pile Cap Dengan Metode Strut and Tie Model Berdasarkan Acibuilding Code 318-2002
    165. Analisa Daya Dukung Pondasi Tiang Pancang (Mini Pile) pada Proyek Pembangunan RSIA Stella Mariss Jalan Samanhudi – Medan
    166. Analisa Efisiensi Konstruksi Beton Bertulang Berdasarkan SK SNI T-15-1991-03 dan SK SNI 03-2002
    167. Analisa Lendutan Balok Kayu Kelapa Non Prismatic Perletakan Sendi – Rol Dengan Metode Plastis (Eksperimen)
    168. Analisa Lendutan Profil Baja Non Prismatis Perletakan Sendi-Rol Dengan Metode Plastis.
    169. Analisa Pelat Beton Bertulang yang Diperkuat Dengan Fiber Reinforced Polymer (FRP) (Study Literatur)
    170. Analisa Pelat Persegi Panjang Dengan Metode Hirzfeld dan Metode M.Levy
    171. Analisa Tekuk Kolom Konstruksi Kayu Dengan Menggunakan Pelat Koppel
    172. Analisa Warping Akibat Torsi pada Profil C Dengan Metode Analitis & Program
    173. Analisis Pemakaian Diaphragm Walls pada Galian Basement Dengan Program Plaxis (Studi Kasus : Proyek Hotel Santikamedan)
    174. Analisis Tekuk Flens dan Web Profil IWF pada Struktur Gable Frame Dengan Metode Plastis
    175. Aplikasi Analisa Pelat Kontiniu pada Bangunan.
Demian Judul Skripsi yang sempat penulis tuangkan, semoga bisa menjadi referensi untuk adik-adik yang sedang membutuhkan judul skripsi sebagai tugas akhirnya..


Wednesday, 12 August 2020

Bingung Cari Judul? Referensi Judul Skripsi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer


Skripsi merupakan karya ilmiah yang wajib ditulis oleh mahasiswa sebagai salah satu syarat lulus perguruan tinggi. Skripsi ditulis mahasiswa berdasarkan konsentrasi keilmuan yang mereka pelajari sebagai tugas akhir menuntaskan program sarjana strata 1 (S1).

Skripsi adalah istilah yang digunakan di Indonesia untuk mengilustrasikan suatu karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian sarjana S1 yang membahas suatu permasalahan/fenomena dalam bidang ilmu tertentu dengan menggunakan kaidah-kaidah yang berlaku.[1]

Skripsi bertujuan agar mahasiswa mampu menyusun dan menulis suatu karya ilmiah, sesuai dengan bidang ilmunya. Mahasiswa yang mampu menulis skripsi dianggap mampu memadukan pengetahuan dan keterampilannya dalam memahami, menganalisis, menggambarkan, dan menjelaskan masalah yang berhubungan dengan bidang keilmuan yang diambilnya. Skripsi merupakan persyaratan untuk mendapatkan status sarjana (S1) di setiap Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang ada di Indonesia. Istilah skripsi sebagai tugas akhir sarjana hanya digunakan di Indonesia. Negara lain, seperti Australia menggunakan istilah thesis untuk penyebutan tugas akhir dengan riset untuk jenjang undergraduate (S1), postgraduate (S2), Ph.D. dengan riset (S3) dan disertation untuk tugas riset dengan ukuran yang kecil baik undergraduate (S1) ataupun postgraduate (pascasarjana). Sedangkan di Indonesia skripsi untuk jenjang S1, tesis untuk jenjang S2, dan disertasi untuk jenjang S3.

Dalam penulisan skripsi, mahasiswa dibimbing oleh satu atau dua orang pembimbing yang berstatus dosen pada perguruan tinggi tempat mahasiswa kuliah. Untuk penulisan skripsi yang dibimbing oleh dua orang, dikenal istilah Pembimbing I dan Pembimbing II. Biasanya, Pembimbing I memiliki peranan yang lebih dominan bila dibanding dengan Pembimbing II.

Proses penyusunan skripsi berbeda-beda antara satu kampus dengan yang lain. Namun umumnya, proses penyusunan skripsi adalah sebagai berikut:

  1. Pengajuan judul skripsi
  2. Pengajuan proposal skripsi
  3. Seminar proposal skripsi
  4. Penelitian
  5. Setelah penulisan dianggap siap dan selesai, mahasiswa mempresentasikan hasil karya ilmiahnya tersebut pada Dosen Penguji (sidang tugas akhir).
  6. Mahasiswa yang hasil ujian skripsinya diterima dengan revisi, melakukan proses revisi sesuai dengan masukan Dosen Penguji.

Terdapat juga proses penyusunan skripsi yang cukup ringkas sebagai berikut:

  1. Pengajuan judul skripsi/meminta topik skripsi dari dosen
  2. Penelitian dan bimbingan skripsi
  3. Seminar
  4. Sidang
  5. Revisi

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Skripsi

Referensi Judul Skripsi tentang Arduino

  1. Rancang Bangun Robot Tempat Sampah Berbasis Kontrol Bluetooth pada Smartphone Berbasis Mikrokontroler Arduino ATMega 328
  2. Rancang Bangun IoT Kontrol Relay Via Internet Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  3. Rancang Bangun Kontrol Robot Arm via Android Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  4. Rancang Bangun IoT Monitoring Suhu via Android Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  5. Rancang Bangun Pengaman Pintu dengan RFID Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  6. Rancang Bangun Alat Penghitung Orang Otomatis Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  7. Rancang Bangun Early Warning System pada Banjir Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  8. Rancang Bangun Pengaman Pintu Berbasis SMS Gateway dengan Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  9. Rancang Bangun Alat Antrian Berbasis Mikrokontroller pada Toko
  10. Rancang Bangun Jemuran Otomatis Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  11. Rancang Bangun Alat Kendali & Monitoring Posisi Kendaraan dengan GPS Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  12. Rancang Bangun Ayunan Bayi Otomatis dengan Sensor Deteksi Suara Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  13. Rancang Bangun Alarm Pintu Rumah dengan Sensor Magnet Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  14. Rancang Bangun Alarm Kebocoran gas LPG dengan Sensor MQ2 Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  15. Rancang Bangun Alat Lampu Kamar Mandi Otomatis Berbasis Mikrokontroller Arduio ATMega 328
  16. Rancang Bangun Sistem Parkir Otomatis Pada Basement Menara Pinisi Universitas Negeri Makassar Menggunakan Minimum Sistem Arduino Dengan Website
  17. Pengembangan Bahan Ajar Pengantar Teknologi Informasi Berbasis Contextual Teaching and Learning di Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Makassar
  18. Rancang Bangun Game 2d Shooter Pltformer Menggunakan Metode Finite State Machine
  19. Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Dosen Pembimbing Skripsi Menggunakan Metode Profile Matching (Studi Kasus: Universitas Negeri Makassar)
  20. Pengembangan Sistem Informasi Presensi Kuliah Berbasis NFC di Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  21. Pengembangan Aplikasi Managemen Tugas Skripsi (Studi Kasus: Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar)
  22. Prediksi Permintaan Mata Kuliah Pada Semester Padat dengan Menggunakan Teknik Association Rule dengan Algoritma Apriori pada Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar
  23. Analisis Perbandingan Framework Codeigniter Dan Framework Laravel (Studi Kasus Inventaris PTIK Universitas Negeri Makassar)
  24. Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pencernaan Pada Manusia Menggunakan Metode Certainty Factor Berbasis Web
  25. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Mata Pelajaran IPA Kelas 5 SD
  26. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Animasi untuk Pengenalan Huruf dan Angka pada Anak di SMKN 10 Makassar
  27. Video Animasi untuk Media Pembelajaran Troubleshooting Perangkat Keras Komputer Kelas X SMKN 10 Makassar
  28. Pengembangan Media Pembelajaran ARRAJ (Augmented Reality Rumah Adat Jawa) Menggunakan Vuforia untuk Mata Pelajaran IPS Sekolah Dasar
  29. Pengembangan Media Pembelajaran Game Edukasi untuk Pembelajaran Sistem Pencernaan pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar
  30. Aplikasi Media Pembelajaran Konsep Computational Thinking Melalui Permainan Digital Interaktif
  31. Efektifitas e-Learning dan Collaborative Learning untuk Meningkatkan Communication Skill pada Mata Pelajaran Komputer dan Jaringan Dasar
  32. Pengembangan Media Pembelajaran Desain Grafis (Mandeg) Berbasis Adobe Flash Profesional dengan Model Brain Based Learning untuk Siswa Kelas X
  33. Pengembangan Media Pembelajaran Sistem Pernapasan Manusia Dalam Pembelajaran Biologi Dengan Metode Scientific Kelas XI SMA Negeri 3 Gowa
  34. Pengembangan Media Pembelajaran Pengenalan RALALI (Rambu-Rambu Lalu Lintas) Berbasis Adobe Flash Untuk Taman Kanak-Kanak
  35. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Game Edukasi untuk Pengenalan Hewan dan Habitatnya di TK Aisyiyah Bontonompo Selatan
  36. Pengembangan Media Pembelajaran Materi Perangkat Jaringan Komputer Berbasis Virtual Reality untuk Siswa Kelas X TKJ SMKN 1 Takalar
  37. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Virtual Reality untuk Mengajarkan Materi Lapisan Bumi Kelas VII SMPN 1 Bontonompo Selatan
  38. Perancangan Media Pembelajaran Game Edukasi Untuk Meningkatkan Pemahaman Tentang Mata Pelajaran Jaringan Komputer
  39. Implementasi Multimedia Pembelajaran IPA Berbasis Game Edukasi pada Siswa Kelas V di SD IKIP Makassar Delanggu Menggunakan Constract 2
  40. Media Pembelajaran Interaktif Math Geometry dengan Kemampuan Higher Order Thinking Skills (HOTS) Setingkat Sekolah Menengah Pertama
  41. Rancang Bangun Media Pembelajaran Matematika Matriks Untuk Kelas X di SMKN 1 Takalar Berbasis Mobile Learning
  42. Media Pembelajaran Interaktif Math Geometry dengan Kemampuan Higher Order Thinking Skills (HOTS) Setingkat Sekolah Menengah Pertama
  43. Pengembangan Quiz Berorientasi Higher Order Thinking Skills Berbasis Multimedia Interaktif Dalam Pembelajaran Matematika Untuk Sekolah Dasar
  44. Pengembangan Media Pembelajaran Modul Digital Interaktif Metode Problem Based Learning Guna Memberdayakan Kemampuan Berfikir Kritis Siswa Pada Mata Pelajaran Simulasi dan Komunikasi Digital Kelas X
  45. Perancangan Multimedia Interaktif Materi Operasi Hitung Bilangan Bulat untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar
  46. Aplikasi Agenda Berbasis Android Dengan Fitur Push Notification Dan Reminder
  47. Pengembangan Perangkat Lunak Sistem Informasi Manajemen Skripsi Di Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri Makassar
  48. Game Petualangan’trapped Miners’dengan Metode Fintite State Machine
  49. Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kesehatan Tanah Dengan Metode Simple Additive Weighting
  50. Perancangan Digitalisasi Pelayanan Administrasi Akademik Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Berbasis Android
  51. Pengembangan Sistem Informasi Inventaris Laboratorium Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  52. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Adobeflash pada Mata Pelajaran Komputer Jaringa Dasar di SMK Negeri 1 Takalar
  53. Pengembangan Sistem Informasi Pengumuman Hasil Rapat Judul Skripsi pada Jurusan PTE UNM
  54. Rancang Bangun Sistem Informasi Bimbingan Skirpsi Online (Studi Kasus: PTIK UNM)
  55. Rancang Bangun Game Edukasi Kemerdekaan 17 Agustus pada Sekolah Dasar
  56. Pengembangan Sistem Pakar Penentuan Pilihan Jurusan Pada Mahasiswa PTIK UNM
  57. Pengembangan Sistem Informasi Pengajuan Judul Skripsi pada Jurusan PTE FT UNM
  58. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis  Focusky Offline Presentation pada SMPN 1 Bontonompo Selatan
  59. Efektifitas Google Form dalam pengumpulan Tugas Mahasiswa
  60. Pengembangan Video Pembelajaran berbasis Video Scribe pada SMKN 10 Makassar 

Semoga Judul diatas dapat menjadi referensi bagi adik-adik mahasiswa yang sedang berjuang menyelesaikan tugas akhir.

 

Editor : Ikky Zainuddin

Monday, 10 August 2020

Pejuang Skripsi! Tombol "Capslock" Rusak ! Huruf Kapital Tidak Harus Tombol "Caps Lock" loh!


Caps lock, singkatan dari capitals lock, adalah sebuah tombol di papan ketik yang berfungsi mengubah semua huruf yang diketik menjadi huruf besar. Caps lock biasanya terletak tepat di sebelah kiri tombol A (atau di sebelah kiri rangkaian huruf ASDF), di antara kunci Tab dan Shift(Wikipedia)

Tombol ini digunakan saat Anda menginginkan untuk menulis dengan huruf besar. Cukup tekan sekali sampai lampu indikatornya menyala, maka huruf apapun yang Anda tulis akan menjadi besar. Untuk mengembalikannya seperti semula Anda hanya perlu menekan Caps lock kembali. Caps lock kadang-kadang perlu dinonaktifkan saat mengetik passwordCaps lock yang sedang aktif akan membalikkan fungsi tombol shift kepada kunci-kunci huruf, menyebabkan kesalahan pada penulisan password yang case-sensitive(Wikipedia)

Mengingat letak caps lock dan Shift yang berdekatan, kadang-kadang itu membingungkan pengetik. Kegunaannya hampir tidak dapat dibedakan satu sama lain. Yang jelas, caps lock akan membesarkan semua huruf sampai tombol itu dinonaktifkan. Sementara shift hanya berfungsi saat tombol itu ditekan. (Wikipedia)

Dalam pembuatan karya tulis ilmiah atau skripsi dengan Ms. Office Word, tombol capslock seringkali digunakan untuk mengaktifkan huruf kapital. Namun, yang jadi masalah ketika tombol capslock pada keyboard terjadi kerusakan maka sebagian user yang masih awam tentang IT tidak mengetahui bagaimana solusinya. 

Nah, disini kami menawarkan beberapa solusi seperti berikut:
  1. Salah satunya adalah dengan menekan tombol SHIFT sambil menekan tombol lain yang ingin dituliskan dalam bentuk huruf kapital. Namun ini tentu merepotkan karena tombol shift harus terus di tekan.
  2. Selain menekan tombol shift, juga bisa menggunakan tombol SHIFT+F3. Cara menggunakannya adalah dengan memblok tulisan yang ingin dijadikan huruf kapital atau awalan kapital lalu tekan tombol SHIFT+F3.
  3. Cara terakhir yang sering penulis gunakan adalah dengan menekan tombol seperti gambar berikut :

  • Tombol diatas merupakan pengganti tombol "Capslock" yang dapat digunakan untuk mengaktifkan dan menonaktifkan huruf kapital.
Selamat mencoba !











Sunday, 19 April 2020

Tutorial Kendali Led Flip-Flop pada Mikrokontroller Arduino Lengkap dengan Skrip Program

PRAKTIKUM 2
KENDALI LED FLIP FLOP BERBASIS ARDUINO
A.Tujuan Praktikum
1.      Mahasiswa dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan arduino
2.      Mahasiswa dapat memasukkan program ke dalam arduino
3.      Mahasiswa dapat menyalakan LED pada arduino

B. Teori Dasar
           Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang. Hardwarenya memiliki prosesor Atmel AVR dan softwarenya memiliki bahasa pemrograman sendiri. Saat ini Arduino sangat populer di seluruh dunia. Banyak pemula yang belajar mengenal robotika dan elektronika lewat Arduino karena mudah dipelajari. Tapi tidak hanya pemula, para hobbyist atau profesional pun ikut senang mengembangkan aplikasi elektronik menggunakan Arduino. Bahasa yang dipakai dalam Arduino bukan assembler yang relatif sulit, tetapi bahasa C yang disederhanakan dengan bantuan pustaka-pustaka (libraries) Arduino. Arduino juga menyederhanakan proses bekerja dengan mikrokontroler, sekaligus menawarkan berbagai macam kelebihan antara lain:
1.      Murah – Papan (perangkat keras) Arduino biasanya dijual relatif murah (antara 125ribu hingga 400ribuan rupiah saja) dibandingkan dengan platform mikrokontroler pro lainnya. Jika ingin lebih murah lagi, tentu bisa dibuat sendiri dan itu sangat mungkin sekali karena semua sumber daya untuk membuat sendiri Arduino tersedia lengkap di website Arduino bahkan di website-website komunitas Arduino lainnya. Tidak hanya cocok untuk Windows, namun juga cocok bekerja di Linux.
2.      Sederhana dan mudah pemrogramannya – Perlu diketahui bahwa lingkungan pemrograman di Arduino mudah digunakan untuk pemula, dan cukup fleksibel bagi mereka yang sudah tingkat lanjut. Untuk guru/dosen, Arduino berbasis pada lingkungan pemrograman Processing, sehingga jika mahasiswa atau murid-murid terbiasa menggunakan Processing tentu saja akan mudah menggunakan Arduino.
3.      Perangkat lunaknya Open Source – Perangkat lunak Arduino IDE dipublikasikan sebagai Open Source, tersedia bagi para pemrogram berpengalaman untuk pengembangan lebih lanjut. Bahasanya bisa dikembangkan lebih lanjut melalui pustaka-pustaka C++ yang berbasis pada Bahasa C untuk AVR.
4.      Perangkat kerasnya Open Source – Perangkat keras Arduino berbasis mikrokontroler ATMEGA8, ATMEGA168, ATMEGA328 dan ATMEGA1280 (yang terbaru ATMEGA2560). Dengan demikian siapa saja bisa membuatnya (dan kemudian bisa menjualnya) perangkat keras Arduino ini, apalagi bootloader tersedia langsung dari perangkat lunak Arduino IDE-nya. Bisa juga menggunakan breadoard untuk membuat perangkat Arduino beserta periferal-periferal lain yang dibutuhkan.

KELEBIHAN ARDUINO
           Tidak perlu perangkat chip programmer karena didalamnya sudah ada bootloadder yang akan menangani upload program dari komputer.
Sudah memiliki sarana komunikasi USB, Sehingga pengguna laptop yang tidak memiliki port serial/RS323 bisa menggunakannya.
Memiliki modul siap pakai ( Shield ) yang bisa ditancapkan pada board arduino. Contohnya shield GPS, Ethernet,dll.

SOKET USB
           Soket USB adalah soket kabel USB yang disambungkan kekomputer atau laptop. Yang berfungsi untuk mengirimkan program ke arduino dan juga sebagai port komunikasi serial.

INPUT/OUTPUT DIGITAL DAN INPUT ANALOG
           Input/output digital atau digital pin adalah pin pin untuk menghubungkan arduino dengan komponen atau rangkaian digital. contohnya , jika ingin membuat LED berkedip, LED tersebut bisa dipasang pada salah satu pin input atau output digital dan ground. komponen lain yang menghasilkan output digital atau menerima input digital bisa disambungkan ke pin pin ini.
Input analog atau analog pin adalah pin pin yang berfungsi untuk menerima sinyal dari komponen atau rangkaian analog. contohnya , potensiometer, sensor suhu, sensor cahaya, dll.

CATU DAYA
           Pin-pin catu daya adalah pin yang memberikan tegangan untuk komponen atau rangkaian yang dihubungkan dengan arduino. Pada bagian catu daya ini pin Vin dan Reset. Vin digunakan untuk memberikan tegangan langsung kepada arduino tanpa melalui tegangan pada USB atau adaptor, sedangkan Reset adalah pin untuk memberikan sinyal reset melalui tombol atau rangkaian eksternal.

Baterai / Adaptor
Soket baterai atau adaptor digunakan untuk menyuplai arduino dengan tegangan dari baterai/adaptor 9V pada saat arduino sedang tidak disambungkan kekomputer. Jika arduino sedang disambungkan kekomputer dengan USB, Arduino mendapatkan suplai tegangan dari USB, Jika tidak perlu memasang baterai/adaptor pada saat memprogram arduino.

C.Alat dan Bahan
1.      Alat :
a.       Laptop
b.      Arduino UNO
c.       LED
d.      Resistor
e.       Kabel power USB
f.       Kabel Jumper
g.      Bread board

2.      Bahan :
a.       Windows 10
b.      Arduino versi 1.6.4


D.Langkah Kerja
1.      Siapkan alat dan bahan
2.     Membuat rangkaian seperti pada gambar berikut :

3. Masukkan source code:
// Menyalakan LED Menggunakan Arduino UNO
// Menyalakan LED dengan Aktif HIGH
void setup()
{
   // menjadikan PIN 4 dan PIN 3 sebagai OUTPUT
   pinMode(4, OUTPUT);
   pinMode(3, OUTPUT);
}
void loop()
{
   // Menyalakan PIN 4 (HIGH = Memberi tegangan pada PIN 4)
   // Mematikan PIN 3 (LOW = Tidak Memberi tegangan pada PIN 3)
   digitalWrite(4, HIGH);
   digitalWrite(3,LOW);
   // Pause selama 1 detik
   delay(1000);
   // Mematikan PIN 4 (LOW = Tidak Memberi tegangan pada PIN 4)
   // Menyalakan PIN 3 (HIGH = Memberi tegangan pada PIN 3)
   digitalWrite(4, LOW);
   digitalWrite(3,HIGH);
   // Pause selama 1 detik
   delay(1000);

}

                 4. Lalu upload dan Selesai


                   Klik link berikut untuk melihat video tutorial
                   Video Tutorial

E. Analisis Data
Pada praktikum kali ini yang berjudul “Kendali LED pada Arduino” yang mana bertujuan untuk pengenalan dan praktikum pertama dalam menggunakan arduino guna untuk menunjang praktikum-praktikum selanjutnya.
Pada praktikum yang berkaitan dengan arduino, kita harus selalu membuat sebuah programnya terdahulu pada aplikasi arduino yang sudah kita install pada laptop.
Pada langkah pertama kita mempersiapkan alat beserta bahannya seperti Laptop, arduino, bread board, kabel jumper, LED, resistor dan kabel power USB. Arduino berfungsi sebagai microcontroller, bread board berfungsi sebagai media pemasangan atau penghubung antara arduino dan LED, LED sebagai alat percobaan yang akan dinyalakan  secara flip-flop dengan program yang akan di tanamkan pada arduino, kabel jumper bertujuan untuk penghubung antara arduino dan bread board, resistor bertujuan sebagai penghambat atau pembatas aliran listrik yang mengalir ke LED, serta kabel power USB bertujuan untuk menghubungkan arduino dengan PC atau Laptop.
Pada kendali LED flip-flop, kita menggunakan 2 buah LED yang berwarna merah dan hijau. Ketika kita menggunakan 2 buah LED, maka kita juga akan menggunakan 2 buah resistor dan 2 buah kabel jumper.                    
Pada LED terdapat 2 kaki, kaki yang panjang menandakan bahwa kutubnya itu positif dan kaki yang pendek menandakan bahwa kutubnya negatif.
Pada soket kabel USB yang disambungkan ke komputer atau laptop berfungsi untuk mengirimkan program ke arduino dan juga sebagai port komunikasi serial.
Pada resistor memiliki 2 fungsi yang sangat penting yaitu sebagai pembatas arus dan sebagai pembagi tegangan.
Pada kabel jumper berjenis male to male, pemasangan salah satu ujung kabel jumpernya bisa disemua slot Arduino tergantung pada sintaks yang kita input  di program aplikasi Arduino yang akan kita jalankan, lalu ujung lainnya dipasang sejajar dengan kaki negatif LED yang akan kita nyalakan secara flip-flop.
Semua pin pada Arduino, baik pin digital maupun pin analog, dapat digunakan sebagai pin digital. Digital berarti sinyal yang dikirimkan/diterima bernilai 1 atau 0, on atau off, HIGH atau LOW, ada atau tidak ada sinyal.  Berbeda dengan sinyal analog yang nilainya bersifat kontinyu, yakni nilai antara 0 dan 1 dipertimbangkan. Pin digital berarti pin dapat menerima/mengirim sinyal digital.
Secara umum pin pada Arduino dapat dikonfigurasi ke dalam dua mode, yaitu mode input dan output. Mode input berarti mengeset pin agar dapat digunakan untuk menerima masukan sinyal. Mode output berarti mengeset pin agar dapat mengirimkan sinyal.
Pada aplikasi arduino kita membuat sebuah program. Sintaks Int Led1= 13 menandakan bahwa LED 1 kita memasang kabel jumper pada slot nomor 13 kemudian ujung kabel jumpernya dipasang pada breadboard yang kutub negatifsejajar dengan LED. Sintaks Int LED2=12 menandakan bahwa LED 2 kita memasang kabel jumper pada slot nomor 12  kemudian ujung kabel jumpernya lainnya kita memasang pada bread board.
Sintaks “void setup ()” dalam sebuah program arduino menandakan setup routine dijalankan sekali saat  arduino direset. Pada sintaks “Pin Mode (Led1, OUTPUT)” menandakan bahwa inisialisasi  pin  digital  13 yang dijadikan sebagai  output. Pada sintaks “Pin Mode (Led2, OUTPUT)” menandakan bahwa inisialisasi  pin  digital  12 yang dijadikan sebagai  output.
Pada sintaks “void loop ()” berfungsi bahwa perintah akan di baca berulang-ulang atau melakukan loop. Pada sintaks “digitalWrite (Led1,HIGHT)” menandakan bahwa LED 1 akan On atau menyala. Pada sintaks “digitalWrite (LED2,HIGH)” menandakan bahwa LED 2 juga akan on atau menyala.


F.             Kesimpulan
Setelah melakukan praktikum mahasiswa sudah dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan arduino, mahasiswa dapat memasukkan program kedalam arduino dan mahasiswa dapat menyalakan LED pada arduino



DAFTAR PUSTAKA

Aldi, Muhammad. 2019. “Menyalakan LED Menggunakan Arduino Uno”. https://www.warriornux.com (Diakses pada tanggal 23 Maret 2019)
Arief. 2014. “Pengertian, Fungsi dan Kegunaan Arduino”. https://ariefeeiiggeennblog.wordpress.com (Diakses pada tanggal 26 Maret 2019)
Dicky. 2018. “Jenis Kabel Jumper”. https://dickysosd.blogspot.com (Diakses pada tanggal 26 Maret 2019)
Hasan, Fuad.2014. “Dasar C Arduino”. https://pccontrol.wordpress.com (Diakses pada tanggal 23 Maret 2019)
Tidit. 2016. “Digital Input Output Pada Arduino”. https://www.codepolitan.com
         (Diakses pada tanggal 23 Maret 2019)