Friday, 30 December 2022

LP2M UNM bersama PPG UNM Lakukan Pengabdian Terpadu di Kabupaten Gowa

Foto Bersama Ketua LP2M UNM dan Kaprodi PPG UNM bersama Mitra

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)  Universitas Negeri Makassar  (UNM) bersama  Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas Negeri Makassar (UNM) melaksanakan Kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Terpadu 2022 di Sekolah Madrasah Cambajawaya Desa Sengka Kecamatan Bontonompo Selatan Kabupaten Gowa. Kegiatan ini merupakan PKM Terpadu Angkatan X yang sebelumnya telah dilaksanakan di berbagai daerah di seluruh wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.

PKM Terpadu Angkatan X ini dibuka oleh Ketua LP2M UNM Bpk. Prof. Dr. Ir. H. Bakhrani A. Rauf, M.T., IPU. Yang dihadiri oleh Ketua Prodi PPG UNM Bpk. Dr. Ir. H. Darmawang, M.Kes. bersama Tim Pelaksana PKM dan Mitra, serta guru dan siswa dari sekolah mitra. Setelah pembukaan dilakukan pendatanganan kontrak kerja sama (MoA) antara LP2M UNM bersama mitra.


Dokumentasi Penandatanganan MoA Ketua LP2M dan Mitra

Mitra dari PKM ini yaitu 4 (empat) sekolah dari Madrasah dan SD dalam hal ini MA Muhammadiyah Cambajawaya, MTs Muhammadiyah Cambajawaya, MIS Kampung Daeng dan SDN Alluka. Selain itu juga turut hadir Koordinator Pendidikan Wilayah Kec. Bontonompo Selatan Bpk. Muh. Salim, S.Pd. dan Ketua Umum Bulengna Sengka Community (BSC) Bpk. Serda Darwis mewakili organisasi kepemudaan di Desa Sengka Kec. Bontonompo Selatan. Tutur Zainuddin, S.Pd., M.Pd. selaku Koordinator PKM Terpadu LP2M UNM.

Kepala MTs Muhammadiyah Cambajawaya Bpk. Zainuddin, S.Pd.I dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami, kami sangat senang dengan kehadiran bapak/ibu tim PKM dari UNM, kami berharap dengan adanya kegiatan ini merupakan kerja sama yang tidak hanya sampai saat ini saja tapi dapat berlanjut hingga kedepannya. Kami juga berharap sekolah kami dapat dijadikan sebagai sekolah binaan UNM karena kami masih sangat membutuhkan sentuhan dalam peningkatan  Sumber Daya Manusia (SDM) baik dari pengajar maupun peserta didik.

Koordinator Pendidikan Wilayah Kec. Bontonompo Selatan Bpk. Muh. Salim, S.Pd. dalam sambutannya mengatakan bahwa senang rasanya dengan adanya kegiatan-kegiatan yang seperti ini, kegiatan ini merupakan suatu bentuk pelatihan yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengajar dan peserta didik. Kami berharap kerja sama ini tidak hanya di sekolah madrasah saja tapi juga kedepannya dapat dilaksanakan di berbagai sekolah di kec. Bontonompo Selatan.

Ketua Umum Bulengna Sengka Community (BSC) Bpk. Serda Darwis dalam sambutannya mengatakan bahwa di Desa Sengka ini banyak SDM yang pintar namun belum mampu mengolah dan menerapkan ilmunya di masyarakat dengan baik, selain itu SDM di Desa Sengka ini masih butuh sentuhan-sentuhan Teknologi yang mampu meningkatkan pola pikir, keterampilan, serta sikap sosial untuk kemajuan Desa Sengka. Kami berharap kedepannya kegiatan PKM ini tidak hanya dilakukan di sekolah saja tapi juga dapat dilakukan pada masyarakat Desa dalam hal ini sektor Pertanian, Ibu-Ibu Rumah Tangga dan para Pemuda-pemudi sehingga dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi pemantik dalam mengubah mindset Nafsi-nafsi menjadi A'bulo Sibatang Accera' Sitongka-Tongka demi kemajuan SDM di Desa Sengka.

Ketua Prodi PPG UNM Bpk. Dr. Ir. H. Darmawang, M.Kes. dalam sambutannya mengatakan bahwa PKM Terpadu ini merupakan bentuk kerja sama antara Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah dan PPG UNM yang dilaksanakan oleh LP2M UNM. Karena lingkup pengabdian PPG ini sangat terbatas, namun untuk lingkup pengabdian lebih luasnya dalam naungan LP2M UNM.

Ketua LP2M UNM  Bpk.  Prof. Dr. Ir. Bakhrani A. Rauf, MT., IPU  dalam sambutannya mengatakan bahwa Pengabdian Terpadu merupakan kegiatan wujud dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu dharma ketiga pengabdian Kepada masyarakat, bukan dosen namanya kalau tidak melakukan pengabdian kepada masyarakat. Sekaligus mewakili Rektor untuk membentuk Kegiatan Pengabdian Terpadu 2022.

Pesan Rektor UNM Bpk. Prof. Dr. Ir. H. Husain Syam, M.TP., IPU., ASEAN Eng. bahwa lakukanlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dengan baik karena masyarakat sangat membutuhkan sentuhan teknologi dari UNM yang dapat memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan masyarakat baik di lingkungan desa maupun dalam lingkungan sekolah.

Dokumentasi 4 (Empat) Kegiatan Pelatihan bagi Guru dan Siswa Madrasah:

Kegiatan PKM 1. PKM pelatihan pembuatan video pembelajaran bagi guru-guru Madrasah Aliyah di Kab. Gowa (Tim Pelaksana: Prof. Dr. Ir. H. Husain Syam, M.TP, IPU., ASEAN Eng. & Prof. Dr. Ir. H. Bakhrani A Rauf, M.T., IPU)

Kegiatan PKM 2. PKM penerapan video animasi berbasis Ms. Power Point bagi siswa Madrasah Aliyah di Kab. Gowa (Tim Pelaksana: Prof. Dr. Ir. H. Bakhrani A Rauf, M.T., IPU &Prof. Dr. Ir. H. Husain Syam, M.TP, IPU., ASEAN Eng. )

Kegiatan PKM 3. PKM pelatihan pembuatan media pembelajaran bagi guru MTs/Ma Muhammadiyah di Kab. Gowa (Tim Pelaksana: Dr. Ir. H. Darmawang, M.Kes & Fathahillah, S.Pd., M.Eng)

Kegiatan PKM 4. PKM media pembelajaran bagi guru Madrasah Tsanawiyah di Kab. Gowa (Tim Pelaksana: Prof. Dr. Hasnawi Haris, M.Hum & Dr. Ir. Yasdin, S.Pd, M.Pd, M.Sc, IPM.)

Saturday, 17 December 2022

Konsep Budaya Suku Makassar dalam Rangka Peringatan HUT Bulengna Sengka Community ke - 3 Tahun

Adat istiadat adalah bentuk budaya yang mewakili norma, nilai, tradisi, dan kebiasaan bersama dari suatu kelompok. Biasanya, adat istiadat digunakan untuk memandu sikap dan perilaku masyarakat tertentu. Di Indonesia tersimpan jutaan adat maupun budaya, mulai dari tarian, musik, seni pertunjukan, motif batik, cerita rakyat dan yang lainya.

Saat ini kita hidup di zaman globalisasi, zaman dimana budaya, seni, adat kita bersaing menghadapi era saat ini. kebudayaan Indonesia semakin luntur ditelan zaman. Semakin berkembangnya teknologi telah membuat budaya banyak dilupakan dan ditinggalkan diberbagai kalangan.

Hal inilah yang menjadi dasar konsep Budaya dalam rangka peringatan hari jadi Bulengna Sengka Community (BSC) yang ke-3. BSC adalah wadah ajang silaturahmi bagi seluruh kalangan masyarakat dan semua elemen agar dapat berkolaborasi atau ikut andil dalam membangun desa Sengka agar lebih baik, sehingga masyarakat menjadi makmur, damai dan tentram. 

Dalam Rangka HUT Bulengna Sengka Community yang ke 3 tahun ini diawali pemotongan tumpeng oleh Ketua Umum BSC pada hari Sabtu, 17 Desember 2022. HUT BSC kali ini cukup unik karena di samping memperingati hari jadi yang ke 3 tahun, juga dikolaborasikan dengan beberapa kegiatan atau penampilan budaya dan adat tradisional Makassar oleh Sanggar Seni Turikalenna Sengka Production (TSP), adapun kegiatan/penampilan yang di tampilkan antara lain:

1. Anngaru, yang dapat disaksikan pada link berikut: Angngaru

2. Rempak Gendang, yang dapat disaksikan pada link berikut: Rempak Gendang

3. Tari Padduppa, yang dapat disaksikan pada link berikut: Tari Padduppa

4. Tari pepe-pepe, yang dapat disaksikan pada link berikut: Tari pepe-pepe

5. Tarian anak-anak, yang dapat disaksikan pada link berikut: Tarian anak-anak

6. Atraksi Pepe-pepe, yang dapat disaksikan pada link berikut: Atraksi Pepe-pepe

Kekayaan Indonesia adalah sebuah warisan dari para pendiri kemerdekaan yang harus kita jaga dan rawat. Meskipun era zaman sudah mulai berbeda, namun kekayaan Indonesia harus tetap terjaga keadaanya, jangan sampai kita teracun oleh era globalisasi, sehingga budaya, adat kita terhilangkan dan dilupakan. Maka dengan konsep ini di harapkan dapat menjadi pemantik semangat jiwa muda untuk mencintai dan melestarikan budaya, membangun dan menumbuhkan Solidaritas Abbulo Sibatang dengan Jiwa Siri Na Pacce, Tutur Ketua Umum BSC (Darwis Dg Tojeng).

Kegiatan ini turut hadir  H. Arifin Hamid, S.H., M.M. serta Anggota DPR Bontonompo dan Bontonompo Selatan Zulkifli Alimudin Tiro. Mereka sangat mendukung kegiatan ini, mereka berpesan agar Bulengna Sengka Community ini menjadi wadah Silaturahmi bagi masyarakat desa Sengka, sehingga menjadi tempat aspirasi/aduan bagi masyarakat desa Sengka agar tercipta hidup sejahtera, damai dan tentram.

Ketua umum Bulengna Sengka Community Darwis Dg Tojeng dalam pidatonya mengatakan bahwa, kedepan akan membuat kegiatan lebih meriah lagi yaitu Pesta Rakyat, agar masyarakat desa Sengka mendukung kegiatan ini dan semua elemen yang ada di Desa Sengka. Imbuhnya!

Bendahara Umum Bulengna Sengka Community Syaharuddin Kahar, S.E. Dg. Limpo menambahkan bahwa, untuk membuat pesta rakyat tahun depan, maka banyak biaya juga yang harus disiapkan namun kami yakin dengan Solidaritas masyarakat serta semua elemen yang ada di Desa Sengka, Insyaallah acara ini akan terlaksana.