Saturday, 30 December 2023

LP2M UNM bersama PPG UNM Lakukan Pengabdian Terpadu di Kabupaten Gowa Tahun 2023

Foto Bersama Ketua LP2M UNM dan Kaprodi PPG UNM bersama Dosen dan Mitra

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)  Universitas Negeri Makassar  (UNM) bersama  Pendidikan Profesi Guru (PPG) Universitas Negeri Makassar (UNM) melaksanakan Kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Terpadu 2023 di Sekolah Madrasah Cambajawaya Desa Sengka Kecamatan Bontonompo Selatan Kabupaten Gowa. Kegiatan ini merupakan PKM Terpadu yang sebelumnya telah dilaksanakan di berbagai daerah di seluruh wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. 

PKM Terpadu Angkatan ini dibuka oleh Ketua LP2M UNM Bpk. Prof. Dr. Ir. H. Bakhrani A. Rauf, M.T., IPU.  Yang dihadiri oleh Ketua Prodi PPG UNM Bpk. Dr. Ir. H. Darmawang, M.Kes. bersama Tim Pelaksana PKM dan Mitra, serta guru dan siswa dari sekolah mitra. Setelah pembukaan dilakukan pendatanganan kontrak kerja sama (MoA) antara LP2M UNM bersama mitra. 

Dokumentasi Penandatanganan MoA Ketua LP2M dan Mitra


Mitra dari PKM ini yaitu 6 (Enam) sekolah dari Madrasah dan SD dalam hal ini MA Muhammadiyah Cambajawaya, MTs Muhammadiyah Cambajawaya, MIS Kampung Daeng, RA. Almutahhara Kampung Daeng, SDN Alluka dan SDI Bisara. Selain itu juga turut hadir Koordinator Pendidikan Wilayah Kec. Bontonompo Selatan Bpk. Muh. Salim, S.Pd. dan Ketua Umum Bulengna Sengka Community (BSC) Bpk. Serda Darwis mewakili organisasi kepemudaan di Desa Sengka Kec. Bontonompo Selatan. Tutur Zainuddin, S.Pd., M.Pd. selaku Koordinator PKM Terpadu LP2M UNM.

Kepala MTs Muhammadiyah Cambajawaya Bpk. Zainuddin, S.Pd.I dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami, kami sangat senang dengan kehadiran bapak/ibu tim PKM dari UNM, kami berharap dengan adanya kegiatan ini merupakan kerja sama yang tidak hanya sampai saat ini saja tapi dapat berlanjut hingga kedepannya. Kami juga berharap sekolah kami dapat dijadikan sebagai sekolah binaan UNM karena kami masih sangat membutuhkan sentuhan dalam peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) baik dari pengajar maupun peserta didik.

Koordinator Pendidikan Wilayah Kec. Bontonompo Selatan Bpk. Muh. Salim, S.Pd. dalam sambutannya mengatakan bahwa senang rasanya dengan adanya kegiatan-kegiatan yang seperti ini, kegiatan ini merupakan suatu bentuk pelatihan yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengajar dan peserta didik. Kami berharap kerja sama ini tidak hanya di sekolah madrasah saja tapi juga kedepannya dapat dilaksanakan di berbagai sekolah di kec. Bontonompo Selatan.

Ketua Umum Bulengna Sengka Community (BSC) Bpk. Serda Darwis dalam sambutannya mengatakan bahwa di Desa Sengka ini banyak SDM yang pintar namun belum mampu mengolah dan menerapkan ilmunya di masyarakat dengan baik, selain itu SDM di Desa Sengka ini masih butuh sentuhan-sentuhan Teknologi yang mampu meningkatkan pola pikir, keterampilan, serta sikap sosial untuk kemajuan Desa Sengka. Kami berharap kedepannya kegiatan PKM ini tidak hanya dilakukan di sekolah saja tapi juga dapat dilakukan pada masyarakat Desa dalam hal ini sektor Pertanian, Ibu-Ibu Rumah Tangga dan para Pemuda-pemudi sehingga dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi pemantik dalam mengubah mindset Nafsi-nafsi menjadi A'bulo Sibatang Accera' Sitongka-Tongka demi kemajuan SDM di Desa Sengka.


Ketua Prodi PPG UNM Bpk. Dr. Ir. H. Darmawang, M.Kes. dalam sambutannya mengatakan bahwa PKM Terpadu ini merupakan Program Pengabdian Pendidikan Profesi Guru oleh PPG UNM yang dilaksanakan oleh melalui LP2M UNM. Karena lingkup pengabdian PPG ini sangat terbatas, namun untuk lingkup pengabdian lebih luasnya dalam naungan LP2M UNM.


Ketua LP2M UNM  Bpk.  Prof. Dr. Ir. Bakhrani A. Rauf, MT., IPU  dalam sambutannya mengatakan bahwa Pengabdian Terpadu merupakan kegiatan wujud dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu dharma ketiga pengabdian Kepada masyarakat, bukan dosen namanya kalau tidak melakukan pengabdian kepada masyarakat. Sekaligus mewakili Rektor untuk membentuk Kegiatan Pengabdian Terpadu 2023.

Pesan Rektor UNM Bpk. Prof. Dr. Ir. H. Husain Syam, M.TP., IPU., ASEAN Eng. bahwa lakukanlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dengan baik karena masyarakat sangat membutuhkan sentuhan teknologi dari UNM yang dapat memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan masyarakat baik di lingkungan desa maupun dalam lingkungan sekolah.

 

Dokumentasi 8 (delapan) Kegiatan PKM PPG K1-G2:

Prof. Dr. Ir. H. Husain Syam, M.TP, IPU., ASEAN Eng.
“PKM Kerajinan Pembuatan Tutup Saji Berbagai Ukuran dari Anyaman Daun Lontar”

Prof. Dr. H. Hasnawi Haris, M.Hum.
“PKM Pembuatan Sendal Rumah Tangga Dari Limbah Kantong Plastik Bekas”

Prof. Dr. Ir. H. Bakhrani A Rauf, M.T., IPU.
“PKM Kerajinan Asesoris Rumah Tangga Berbagai Bentuk Dari Limbah Koran Bekas”


Dr. Ir. H. Darmawang, M.Kes.
“PKM Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Interaktif”


Prof. Oslan Jumadi, S.Si, M.Phil, Ph.D.
“PKM Pembuatan Minuman Probiotik Tepache untuk Meningkatkan Imunitas bagi Siswa”

Syarifuddin, S.Sos., M.AP.
“PKM Pelatihan Diversifikasi Produk Kuliner bagi Masyarakat”

Ir. Ahmad Syawaluddin, S.Kom., M.Pd.

“PKM Bimbingan Teknis Pengembangan Kapasitasi Kelompok Kerja Guru (KKG) Sekolah Dasar melalui e-KKG bagi Guru Sekolah Dasar”


Dr. Ahmad Zaki, S.Si., M.Si.
“PKM Penulisan Karya Tulis Ilmiah Bagi Guru Sekolah Untuk Meningkatkan Kompetensi Guru Profesional”


 

Dokumentasi 3 (tiga) Kegiatan PKM PPG K1-A1 Kemenag:

Dr. Ir. Fiskia Rera Baharuddin, S.T., M.T., IPM.
“PKM Bimtek Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Bagi Guru Sekolah Untuk Meningkatkan Kompetensi Guru Profesional”


Fajriani Azis, S.Pd., M.Si.
“PKM Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah”


Jamaluddin, S.Pd., M.Si.
“PKM Kegiatan Partisipasi Guru dalam Penyelenggaraan Pendidikan melalui Kelas Inspirasi”


Friday, 24 November 2023

PKM Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Komputer Bagi Guru PAUD PKBM Ingin Maju Bantaeng



Beberapa Dosen dari Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar telah melaksanakan Pengabdian masyarakat di Kabupaten Bantaeng dengan judul PKM Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Komputer Bagi Guru PAUD PKBM Ingin Maju Bantaeng. Pembukaan dan penyajian konsep teorinya pada tanggal 20 Mei 2023 di Kabupaten Bantaeng. Kegiatan pengabdian ini di buka oleh Haeruddin, SE Lurah Tanah Loe Kecamatan Gantarang Keke Kabupaten Bantaeng, Dalam sambutan lurah menyambut baik kegiatan-kegiatan pengabdian di wilayahnya karena sangat membantu para guru dalam meningkatkan kompetensinya.

Tim pelaksana pada PKM ini yaitu Dr. Firdaus, S.Pd., M.T. dan Drs. Sugeng A. Karim, M.T.. Adapun produk yang dihasilkan berupa jasa dalam bentuk peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam mendesain Media Pembelajaran Berbasis komputer.

Tim pengabdi menuturkan bahwa kemajuan teknologi informasi dan komunikasi perlu dimanfaatkan oleh para guru, termasuk guru PAUD dalam menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan menarik perhatian siswa, beberapa materi pokok harus dipahami dan diketahui oleh peserta adalah konsep Media Pembelajaran Berbasis Komputer sebagai alat bantu penyampaian materi ajar dalam proses pembelajaran. Implementasi software power point sebagai salah satu alat bantu mendesain media pembelajaran sangatlah membantu para guru dalam pembuatan materi ajar berbasis komputer. Software untuk desain materi dalam bentuk tayangan sangatlah banyak, namun yang familier penggunaannya bagi guru adalah Aplikasi Power point. Adapun fitur-fitur khusus pada Power Point yang memudahkan penggunanya dalam mendesain media adalah shapes, smarArt, chart, Design, layout, dll. Selain power point, para guru juga diajarkan menggunakan aplikasi flip album dan aplikasi membuat kartun.

Menurut ketua Tim Pengabdi Dr. Firdaus, S.Pd., M.T., yang menarik dari  pelatihan ini karena peserta memperdalam ilmunya belajar tentang pemanfaatan software Power Point sebagai alat bantu pembuatan media pembelajaran, dan beberapa aplikasi lain yang sesuai dengan jenjang Pendidikan PAUD seperti aplikasi membuat album digital sebagai tempat pengumpulan foto-foto maupun video serta membuat kartun Kemudian peserta pelatihan baru mengetahui bahwa banyak aplikasi yang dengan mudah digunakan untuk mendesain media untuk materi pelajaran yang akan diajanya.

Peserta yang menghadiri kegiatan pengabdian ini berjumlah 27 orang, walaupun rencana awal pelatihan ini di khususkan kepada guru PAUD PKBM Ingin Maju Bantaeng saja, tetapi guru PAUD dari sekolah lain juga ikut menjadi peserta. Bahkan ada beberapa guru PAUD dari kecamatan lain mengikuti kegiatan pengabdian ini.

Pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam mendesain materi ajar dengan cepat dan menarik dengan memaksimalkan berbagai fitur-fitur khusus pada software Power Point. Mengelola foto dan video dalam album digital dan belajar membuat kartun dengan menggunakan aplikasi dalam computer. Kemudian tim pengabdi menyerankan kepada peserta agar terus mengembangkan kemampuan dalam menggunakan berbagai jenis media pembelajaran agar proses pembelajaran menjadi lebih menarik dan efektif demi tercapainya proses pembelajaran yang berkualitas.


Peserta pelatihan sangat antusias mengikuti pelatihan ini karena mereka menganggap materi ini sangat membantu dalam memudahkan guru untuk mendesain materi ajar menggunakan media proyeksi, seperti yang diungkapkan oleh salah satu peserta pelatihan bahwa “materi ini sangat penting untuk diimplementasikan dalam mendesain materi tayang dengan cepat dan menarik untuk siswa PAUD, yang nantinya peserta didik diharapkan akan lebih tertarik dan termotivasi dalam belajar”. Peserta lain mengemukakan bahwa belajar aplikasi membuat kartun di komputer ternyata sangat mudah dan sangat bermanfaat untuk para guru PAUD.

Wednesday, 15 November 2023

Universitas Islam Makassar dan Universitas Negeri Makassar Menggelar Pelatihan Pembuatan Briket dan Pupuk Organik di Desa Samangki

 


[Kabupaten Maros, 2023] - Universitas Islam Makassar dan Universitas Negeri Makassar bekerja sama dengan Pemerintah Desa Samangki untuk melaksanakan pelatihan pembuatan briket dan pupuk organik yang inovatif di Desa Samangki, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Kosabangsa 2023 yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat dalam mengelola limbah pertanian dan menciptakan produk yang ramah lingkungan.

Briket yang diproduksi dalam pelatihan ini terbuat dari arang sekam padi dan tongkol jagung, sementara pupuk organik adalah pupuk kompos yang terbuat dari sekam padi dan berbagai limbah pertanian lainnya. Kedua produk ini memiliki manfaat besar dalam mendukung pertanian berkelanjutan dan mengurangi pemborosan sumber daya alam.

Kepala Desa Samangki, Hj. Darwana, S.Pd., sangat mendukung kegiatan ini dan aktif hadir dalam pelatihan bersama anggota kelompok Bumdesa Barakka dan para anggota Kelompok Tani Gotong Royong. "Kami sangat berterima kasih kepada Universitas Islam Makassar dan Universitas Negeri Makassar yang telah memberikan pelatihan ini kepada masyarakat kami. Ini adalah langkah positif untuk mengembangkan potensi desa kami," kata Hj. Darwana.

Tim pelaksana program Kosabangsa yang terdiri dari Dr. Ir. Saripuddin M, S.T., M.T., Isymiarni Syarif, S, Kep., N.s., M.Kes., dan Ir. A. Abd Rahman Syafar, M.P., berkomitmen untuk memberikan dukungan maksimal dalam mengimplementasikan pembuatan briket dan pupuk organik ini di Desa Samangki.

Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari tim pendamping yang terdiri dari Dr. Mohammad, Wijaya M. S.Si., M.Si., Rachmawaty, S.Si., Ph.D., dan Abd Malik, S.T., M.Si., Ph.D., yang memberikan bimbingan teknis kepada peserta pelatihan.

Dengan upaya kolaboratif ini, diharapkan masyarakat Desa Samangki akan semakin mampu menghasilkan produk briket dan pupuk organik berkualitas tinggi, sekaligus meningkatkan taraf hidup mereka dan berkontribusi positif terhadap lingkungan.

Thursday, 9 November 2023

Dosen UNM Latihkan Cara Memperoleh Sertifikat Kompetensi Profesi Bagi Mahasiswa di FT-Cokroaminoto Makassar

Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah Fakultas Teknik Universitas Cokroaminoto. Masalahnya adalah: (1) kurangnya pengetahuan tentang perlunya calon tenaga kerja memiliki sertifikat kompetensi, (2) kurang pemahaman tentang cara mendapatkan sertifikat kompetensi, (3) masih kurangnya mahasiswa yang memiliki sertifikat kompetensi. Metode yang digunakan adalah: ceramah, demonstrasi, diskusi, tanya jawab. Hasil yang dicapai adalah (1) mitra memiliki pengetahuan perlunya mahasiswas sebagai calon tenaga kerja memiliki sertifikat kompetensi, (2) mitra memiliki pemahaman cara mendapatkan sertifikat kompetensi, (3) mitra memiliki kemampuan untuk mengikuti uji sertifikat kompetensi, Program sertifikasi kompetensi bertujuan menguji para mahasiswa untuk membuktikan bahwa mahasiswa tesebut kompeten pada bidangnya, sehingga diberikan sertifikat kompetensi sebagai bukti pengakuan kompetensi pada mahasiswa sebagai calon tenaga kerja sesuai bidang keahliannya, dan ini sebagai pendamping ijazah yang sangat dibutuhkan dunia kerja. Dan yang dapat memberikan sertifikat kompetensi adalah Lembaga sertifikasi profesi (LSP) yang sudah terlinsensi, LSP UNM adalah LSP yang sdh terlisensi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

I.    Analisis Situasi

Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yang telah dilaksanakan Fakultas Teknik Universitas Cokroaminoto Makassar di Jl. Perintis Kemerdekaan No.7, Tamalanrea, Kec. Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90245.


Gambar 1. UKM Mitra PKM

Universitas Cokroaminoto Makassar merupakan salah satu PT swasta di Negri Tercinta ini yang berupa Universitas, dikelola oleh dikti dan termaktub kedalam kopertis wilayah 9. PT ini telah beridiri sedari tahun 28 April 1968 dengan Nomor SK PT 007/O/1991 dan Tanggal SK PT 14 Januari 1991, Universitas ini bertempat di Jl Perintis Kemerdekaan KM 11 , kota Kota Makassar – Prop. Sulawesi Selatan – Indonesia, Prov. Sulawesi Selatan, Indonesia. UNiversitas Cokroaminoto terdiri dari 5 fakultas, salah satunya adalah fakultas Teknik dengan 1 program studi, yakni: Teknik Elektro

2. Permasahahan Mitra

Permasalahan Mitra secara umum adalah belum adanya informasi secara resmi tentang sertifikat kompetensi sebagai pendamping ijazah,

Kondisi mitra  sebagai berikut:

a.    Mitra Kurang pengetahuan tentang perlunya calon tenaga kerja memiliki sertifikat kompetensi,

b.    Mitra Kurang pemahaman  tentang cara mendapatkan sertifikat kompetensi,

c.    Mitra belum memiliki sertifikat kompetensi.

Dalam rangka mendorong percepatan pelaksanaan sertifikasi kompetensi kerja secara berkelanjutan pada bidang profesi, Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) berdasarkan PP No 10 Tahun 2018 bertugas melaksanakan sertifikasi kompetensi kerja. Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) adalah lembaga pelaksana uji kompetensi dan sertifikasi kompetensi yang telah mendapatkan lisensi dan masih berlaku dari BNSP. Badan Nasional Sertifikasi Profesi sangat diperlukan sebagai lembaga yang mempunyai otoritas dan menjadi rujukan dalam penyelenggaraan sertifikasi kompetensi kerja secara nasional. Dengan demikian, maka akan dapat dibangun suatu sertifikasi kompetensi kerja nasional yang diakui oleh semua pihak. Pengakuan sertifikasi kompetensi kerja dapat meningkatkan kesadaran (awareness) bagi calon tenaga kerja maupun pengguna terhadap jaminan dan pengakuan pentingnya sertifikat kompetensi kerja. Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Universitas Negeri Makassar telah terlisensi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) berdasarkan Keputusan Ketua BNSP Nomor Kep.1549/BNSP/VIII/2021 tentang LISENSI LSP Universitas Negeri Makassas sampai tahun 2026. Sertifikasi kompetensi adalah pengakuan kompetensi seseorang pada bidang kompetensi yang dikuasainya.

BAB 2 SOLUSI PERMASALAHAN

Solusi dari permasalahan adalah memberikan pelatihan kepada mahasiswa dan dosen Universitas Negeri Makassar tentang cara memperoleh sertifikat kompetensi.

Gambar 2. Spanduk kegiatan PKM

Gambar 3: Rapat persiapan Tim Pkm dari LSP UNM

Gambar 4. Ketua Tim Pkm dari LSP UNM simulasi pengisian data sertifikasi

Sertifikasi kompetensi kerja adalah proses pemberian sertifikasi kompetensi yang dilakukan secara sistematis dan objektif melalui uji kompetensi yang mengacu kepada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia dan atau internasional. Standar internasional yang digunakan antara lain produk ISO (International Standardization Organisation) yang diadopsi dalam bahasa Indonesia (Rhoni Rodin, 2015). Sertifikasi Kompetensi profesi merupakan upaya untuk memberikan pengakuan atas kompetensi yang dikuasai seseorang sesuai dengan Standard Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), standar internasional atau standar khusus. Dengan memiliki sertifikat kompetensi, calon karyawan Anda tidak perlu repot menjelaskan seluruh keterampilan yang dimiliki. Cukup tunjukkan sertifikatnya dan Anda akan percaya bahwa calon karyawan tersebut memang mampu untuk melakukan suatu pekerjaan Hal ini juga meningkatkan daya saing pelamar kerja di dunia kerja. Ujian Praktik melalui Uji    Kompetensi Kehlian (UKK), dan uji sertifikasi kompetensi lembaga sertifikasi profesi (LSP) merupakan puncak penilaian bagi para mahasiswa untuk mengukur kompeten atau tidaknya dari semua unit kompetensi yang sudah dipraktikkan. Uji Kompetensi Keahlian (UKK) merupakan proses penilaian melalui pengumpulan bukti yang relevan apakah seseorang kompeten atau belum kompeten pada suatu klasifikasi tertentu (Sudradjat, & Djanegara, M,S (2020)  Sertifikat berfungsi untuk mengonfirmasi bahwa seseorang telah mengikuti suatu kegiatan, pelatihan atau memenangkan perlombaan. Sedangkan sertifikasi memiliki fungsi untuk memvalidasi kompetensi seseorang sesuai dengan standar tertentu, seperti standar profesi maupun industry.

 

 

 

 

 

 


Thursday, 21 September 2023

Dosen UNM Melatih Siswa dan Guru Memprogram Aplikasi Mikrokontroller Berbasis IoT


Terlihat dengan penuh semangat, pemateri utama kegiatan PKM, Nuridayanti memaparkan materinya dihadapan guru dan siswa sebagai peserta pelatihan. Pelatihan tersebut adalah Pemrograman aplikasi mikrokontroller berbasis IoT dengan media berupa trainer sensor dan transduser IoT. Kegiatan diawali dengan pemaparan materi dasar tentang mikrokontroller, sensor, dan IoT, kemudian berlanjut dengan menginstall aplikasi android yang mendukung program pengendalian jarak jauh pada perangkat elektronik yang terdapat dalam trainer.

Kegiatan ini diawali oleh Sambutan dan pengarahan Ketua tim Pengabdi yaitu Prof. Dr. Purnamawati, M.Pd. beliau berharap kegiatan PkM ini bisa bermanfaat bagi masyarakat terutama kepada siswa dan guru terkait dengan teknologi yang sedang berkembang sekarang dan sudah ada ditengah-tengah kita secara sadar maupun tidak. Pentingnya teknologi IoT ini diharapkan dapat dijadikan sebagai salah satu alat bantu dalam kegiatan pembelajaran teruatam dalam kegiatan pembelajaran jarak jauh, ucapnya.

Salah satu aplikasi yang diperagakan oleh pemateri dalam pelatihan tersebut adalah mengendalikan lampu penerangan menggunakan aplikasi Hp berbasis Internet of Things (IoT). Peserta diarahkan untuk melakukan penginstalan aplikasi yang dibutuhkan melalui Hp masing-masing. Kegiatan tersebut dibantu oleh Muhammad Akil sebagai tim PKM dengan memberikan arahan cara mengisntall aplikasi sesuai petunjuk modul. Peserta yang mengalami kesulitan atau kendala dalam proses penginstalan sesekali dibantu secara langsung oleh Muhammad Akil.

Motivasi siswa dan guru ditengah kegiatan semakin terlihat, ketika pemateri memperlihatkan unjuk kerja dari lampu yang dikendalikan melalui Hp dapat menyala dan mati bergantian sesuai tombol yang ditekan. Hal tersebut kemudian diikuti oleh peserta yang telah berhasil mengisntall aplikasi di Hp nya masing-masing. Diakhir kegiatan, peserta diberikan sertifikat sebagai tanda apresiasi keikutsertaan mereka dalam kegiatan.




Dosen FT UNM Melatih Siswa dan Guru Memprogram Robot IoT dengan Mudah dan Menyenangkan

Tim PKM dari Pascasarjana UNM yang diketuai oleh Muhammad Akil melaksanakan kegiatan pelatihan bagi guru dan siswa dalam membuat program pengendali robotika berbasis Internet of Things (IoT). Sekilas ketika mendengar program robot berbasis IoT, tentu sangat sulit bagi masyarakat awam terutama bagi siswa dan guru yang bukan latar belakang Pendidikan keteknikan, khususnya elektronika. Namun, berbekal pengalaman yang tiap tahunnya melaksanakan pengabdian yang serupa, Muhammad Akil berhasil menghipnoptis siswa dan guru untuk tertarik belajar robot dengan mudah dan menyenangkan.

Kemudahan dalam membawakan materinya dikarenakan adanya media berupa robot yang siap untuk deprogram dan dikendalikan jarak jauh. Sedangkan bagian menyenangkannya adalah sebagian siswa yang telah berhasil membuat aplikasi antar muka pengendali robot berbasis Android tidak ingin berhenti menguji coba programnya dengan memain-mainkan robot di depan kelas. Bahkan, ada diantara siswa lainnya yang mencoba mengendalikan robot tanpa instruksi sehingga membuat robot tersebut jalan sendiri mengintari ruangan tanpa diketahui siapa orang yang mengendalikannya. Sontak, kondisi tersebut membuat semua peserta pelatihan menjadi tertawa ketika ada seseorang yang mengaku menjalankan robot tersebut.

Kegiatan PKM ini diikuti oleh 10 orang peserta yang berasal dari siswa dan guru SMAN 1 Pamboang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. Peserta semakin antusias ketika mendapatkan sertifikat dan merchandise dari penyelenggara kegiatan sebagai apresiasi keikutsaertaan mereka mengikuti pelatihan.






Monday, 18 September 2023

Dosen FT UNM Berdayakan Ibu-ibu Rumah Tangga Melalui Pelatihan Merias Wajah Cikatri di Kec. Pamboang Sulawesi Barat

Penyerahan Sertifikat dan Foto Bersama Dosen Pengabdi dengan Mitra

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian  (LP2M )  Universitas Negeri Makassar Dilaksanakan Di Kelurahan Lalampanua Kecamatan Pamboang Provinsi Sulawesi Barat dengan Judul PKM Pemberdayaan Ibu- Ibu Rumah Tangga melalui Pelatihan Merias Wajah Cikatri Di Kecamatan Pamboang Sulawesi Barat. Tim Pelaksana Pengabdian berasal dari Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik UNM yang Diketuai oleh Izmi Burhanuddin, S.Pd.,M.Pd, yang beranggotakan Ibu Dr.Syamsidah,M.Pd, dan Ibu    Israwati Hamsar,M.Pd. Kegiatan ini diharapkan akan memberi bekal pengetahuan dan keterampilan bagi ibu-ibu rumah tangga dalam merias wajah untuk diri – sendiri maupun orang lain.

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 5 Juni 2023 di Kelurahan Lalampanua, Kecamatan Pamboang Sulawesi Barat. Dengan Jumlah peserta 10 orang terdiri dari Ibu-Ibu Rumah Tangga. Para Peserta dibekali dengan peralatan merias wajah secara lengkap dimulai dari alat, bahan dan kosmetik. Kegiatan Ini bertujuan untuk meningkatkan Pengetahuan serta keterampilan bagi ibu – ibu rumah tangga mengenai cara merias wajah cikatri yang baik dan benar berdasarkan keadaan bentuk wajah yang memiliki kelainan kulit wajah sesuai dengan prosedur merias wajah, agar meningkatkan Rasa Percaya Diri sehingga terlihat cantik dan menarik.

Pelatihan Merias Wajah

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian  kepada Masyarakat  Bapak  Prof. Dr. Ir. Bakhrani A. Rauf, MT,  dalam membuka kegiatan PPM terpadu mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud dari tri darma perguruan tinggi yaitu darma ketiga pengabdian Kepada masyarakat

Kegiatan PKM ini merupakan rangkaian dari kegiatan Dies Natalis UNM yang Ke 62.  Pengabdian Kepada Masyarakat Secara Terpadu Yang dilaksanakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (LP2M ) UNM Angkatan Pertama.

Salah seorang peserta yang mengikuti kegiatan ini mengucapkan  terima kasih kepada narasumber karena kegiatan ini sangat bermanfaat  dalam memberi pengetahuan tambahan terkait Cara Merias Wajah Cikatri Bagi Ibu – ibu Rumah Tangga yang akhirnya dapat meningkatkan rasa percaya diri untuk bisa berpenampilan cantik dan menarik. 

Penyerahan Cinderamata