Teknologi IoT yang diterapkan meliputi
berbagai sistem pintar, seperti pengelolaan pencahayaan otomatis, pemantauan
kualitas udara, hingga sistem keamanan berbasis sensor yang dapat diakses
secara real-time melalui aplikasi mobile. Inovasi ini diharapkan dapat
meningkatkan daya tarik lorong wisata sebagai destinasi wisata, serta
memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengunjung.
Ketua tim pengabdi, Wahyudi, M.Pd,
menyatakan bahwa penerapan teknologi ini merupakan langkah awal untuk
mendigitalisasi area publik di Makassar. "Kami ingin menunjukkan bahwa
teknologi IoT dapat diintegrasikan ke dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di
area publik, untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendukung
pengembangan pariwisata lokal," ujar Wahyudi, M.Pd.
Lorong-lorong wisata yang menjadi sasaran
proyek ini telah mengalami transformasi yang signifikan. Penerapan teknologi
IoT tidak hanya memudahkan pengelolaan infrastruktur, tetapi juga menjadi daya
tarik tersendiri bagi wisatawan, terutama generasi muda yang tertarik dengan
teknologi modern.
Selain itu, tim pengabdi UNM juga
melibatkan masyarakat setempat dalam proses implementasi dan pengelolaan
teknologi ini. Pelatihan dan workshop telah diadakan untuk memberikan pemahaman
kepada warga mengenai manfaat dan cara kerja sistem IoT yang telah dipasang.
Hal ini diharapkan dapat mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga
dan memanfaatkan teknologi yang telah diterapkan.
Pemerintah Setempat, mengapresiasi
inisiatif ini dan berharap teknologi IoT dapat diterapkan lebih luas di
berbagai area di kota makassar. "Inovasi ini sangat sejalan dengan visi kota
makassar untuk menjadikan Makassar sebagai kota yang cerdas dan berdaya saing.
Kami berterima kasih kepada DRTPM melalu Universitas Negeri Makassar atas
kontribusinya dalam mewujudkan hal ini," kata ketua RT Setempat.
Dengan suksesnya penerapan teknologi IoT
ini, Kelurahan karunrung diharapkan dapat menjadi contoh bagi kelurahan lain di
kota makassar dalam memanfaatkan teknologi untuk pengembangan pariwisata dan
pengelolaan kota yang lebih efektif dan efisien.